MONITOR, Jakarta – Aksi menolak reklamasi perluasan Ancol kembali disuarakan para mahasiswa. Menggunakan bendera Gerakan Anti Reklamasi (GENTAR) para mahasiswa ini menggelar aksi demonya di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih Jakarta Pusat, Selasa (28/7).
Hal yang menarik perhatian yakni para mahasiswa ini tidak puas hanya dengan menggelar aksi di depan Gedung DPRD, mereka pun mencoba merangsek masuk ke dalam gedung berharap bisa bertemu anggota dewan yang kebetulan sedang menggelar rapat komisi.
Situasi pun langsung memanas saat mahasiswa mau merangsek masuk, sejumlah petugas pengamanan dalam (pamdal) yang berjaga-jaga pun terpaksa berjibaku untuk menghalau pendemo.
Puluhan pendemo pun bisa lolos masuk ke dalam gedung dewan, mereka pun langsung meneriakan tuntutanya, meminta dewan sebagai wakil rakyat bisa menampung dan merespon aspirasi masyarakat terkait dengan penolakan reklamasi Ancol.
“Kalian (dewan) adalah wakil kami. Kalian dipilih untuk bisa menyuarakan keinginan masyarakat yang menolak adanya reklamasi perluasan Ancol,” teriak pendemo.
Seperti aksi demo sebelum, para pendemo bersikeras meminta Gubernur DKI Jakarta untuk mencabut kembali Peraturan Gubernur (pergub) yang mengizinkan kawasan Ancol di reklamasi dan diperluas.
“Selama pergub itu tak dicabut gubernur kami akan terus berdemo,” ujarnya.
Karena tidak ada anggota DPRD yang menerima mereka, akhirnya para pendemo yang berhasil masuk ke Gedung DPRD ini berhasil dibubarkan petugas Pamdal yang dibantu aparat kepolisian.
Para mahasiswa ini akhirnnya kembali melanjutkan aksi demo di depan jalan Balaikota Jakarta.
