OLAHRAGA

Berhasil Sumbang Emas, Deva Anrismuthi Ingin Berangkatkan Umroh Orang Tua

MONITOR, Jakarta – Emas pertama yang diraih Indonesia dari cabor bulutangkis beregu setelah mengalahkan Malaysia, di Istora GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu 7 Oktober 2018, ditentukan oleh tunggal kedua Deva Anrismuthi.

Ketangguhannya di lapangan ternyata selaras dengan niat mulianya untuk membalas budi baik kedua orang tua dengan meniatkan bonus yang didapatkannya nanti untuk memberangkatkan umroh.

Pertarungan pertama antara Fredy Setiawan melawan Muhammad Nurhilmie dengan angka meyakinkan 21-6 21-12 memang membuka asa besar akan genggaman emas.

Namun kejadian sesaat berubah, sorak sorai penonton sesaat hening, setelah ganda Hafizh Briliansyah/Hary Susanto yang main bagus di semifinal ternyata kalah dari ganda Malaysia.

Oleh karenanya, kemenangan harus ditentukan dengan memainkan tunggal kedua Deva Anrimusthi yang berjibaku dengan Mohammad Faris Ahmad Azni. Sempat grogi, namun atas bisikan pelatih dan kawan-kawan seperjuangan dapat fokus kembali.

Poin demi poin diraih, akhirnya 21-6 21-12 dapat menyudahi perlawanan Malaysia.”Saya sempat grogi, beban berat sebagai penentu, namun saya fokus kembali untuk meraih poin demi poin, ini pembelajaran sekaligus kebanggaan,” kata Deva.

Menyandang disabilitas bukan sebuah hambatan untuk berbuat yang terbaik. Ketangguhan dan ketenangan serta semangat garang di lapangan ternyata dilapis kemulian hati yang luar biasa.

Cita-cita pertamanya ketika ada yang menanyakan tentang bonus adalah ingat orang tua yang melahirkan, membesarkan, dan selalu mengayominya.

“Saya masih ingin fokus menuju pertandingan-pertandingan selanjutnya, tapi kalau untuk bonus saya ingin mengumrohkan orang tua. Orang tua saya luar biasa, selalu bangga dengan anaknya dalam kondisi yang beda dengan yang lain sekalipun,” ujar Deva

Recent Posts

YPSSI Berikan Santunan Rp20.000.000 Kepada Mitra Pengemudi Maxim di Jakarta

MONITOR, Jakarta - Seorang mitra pengemudi Maxim berinisial S di Jakarta menerima santunan dari Yayasan…

9 jam yang lalu

Puan Tegaskan Tak Boleh Ada Toleransi Sedikitpun untuk Kekerasan Seksual di Kampus

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan tidak boleh ada toleransi bagi praktik…

12 jam yang lalu

Tarif Listrik Melonjak Pasca Kebijakan Potongan, DPR Pertanyakan Transparansi Subsidi

MONITOR, Jakarta - Belakangan ramai keluhan dari masyarakat yang mengaku tagihan listrik bulan ini melonjak…

14 jam yang lalu

Di Forum Parlemen Dunia, Wakil Ketua BKSAP Dorong Optimalisasi Peran Perempuan pada Proses Perdamaian

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antara Parlemen (BKSAP) DPR RI, Irine Yusiana…

16 jam yang lalu

Timnas RI U-17 Lolos ke Piala Dunia, Puan: Garuda Muda Harapan dan Kebanggaan Seluruh Rakyat Indonesia

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan kebanggaannya atas prestasi Timnas Sepak Bola…

16 jam yang lalu

Diapresiasi, Dukungan DPR untuk Isu Krisis Kemanusiaan Myanmar di Forum Global

MONITOR, Jakarta - Inisiasi DPR RI melalui Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) terkait isu krisis…

16 jam yang lalu