POLITIK

Aktivis Muhammadiyah Bentuk Tim Pemenangan Prabowo-Sandi

MONITOR, Jakarta – Sekelompok aktivis Muhammadiyah yang mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno (Prabowo-Sandi) membentuk Aliansi Pencerah Indonesia untuk Prabowo-Sandi (API Prabowo-Sandi).

Perwakilan API Prabowo-Sandi, Izzul Muslimin, mengaku pihaknya sudah mengantongi izin dan restu PP Muhammadiyah.

“Intinya PP Muhammadiyah menghargai aktivis Muhammadiyah yang ingin terjun ke dalam kontestasi pilpres, tetapi diharapkan tidak menyeret-nyeret persyarikatan dan menjaga kesantunan serta keadaban,” kata Izzul dalam keterangan pers, Rabu (15/8).

API Prabowo-Sandi merupakan wadah pemenangan dari beberapa elemen dan relawan pendukung pasangan tersebut. Izzul mengatakan, ada delapan elemen relawan yang sudah bergabung bersama API. Di antaranya Surya Madani Indonesia (SMI), RelawanMu Indonesia, Relawan Matahari Minang Indonesia (RaMMI), Saudagar Matahari (Sadari Pass), Relawan Matahari Nusantara, Barisan Pass, Koalisi Masyarakat Kewirausahaan Indonesia (KMKI), dan Relawan Madani Indonesia (RMI).

“Semua elemen relawan itu digerakkan oleh kader-kader Muhammadiyah dari beragam latar belakang,” tuturnya.

Mantan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah itu menyebut API Prabowo-Sandi berencana akan melakukan deklarasi dalam waktu dekat dengan menyesuaikan jadwal Prabowo-Sandi. API akan menargetkan massa dari Muhammadiyah secara umum serta pemilih pemula, kelompok milenial, kaum santri perkotaan dan pedesaan, termasuk buruh tani dan nelayan.

“Kader Muhammadiyah adalah kaum terdidik dan tersebar di banyak latar belakang profesi diyakini akan menjadi relawan yang berkontribusi besar bagi kemenangan Prabowo-Sandi,” imbuh Izzul.

Ia mengatakan dukungan yang diberikan kepada Prabowo-Sandi didasarkan pada keinginan menghadirkan pemimpin yang berkualitas untuk menjawab kompleksitas persoalan bangsa. Beberapa kader Muhammadiyah yang jadi inisiator gerakan ini diantaranya M Izzul Muslimin, Ma’mun Murod Al Barbasy, Suhardin, Syahrul Hasan, Djoni Gunanto, Pedri Kasman, Mashuri Masyhuda, dan Aisyah Ulfa Syafii.

“Mereka adalah para aktifis Muhammadiyah yang sudah matang melalui perkaderan di ortom Muhammadiyah seperti Pemuda Muhammadiyah, IMM, IPM, Nasyiatul Aisiyah dll,” ujar Izzul.

Pada Senin (13/8) malam lalu, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo bersilaturahim dengan sejumlah Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PP Muhammadiyah). Sesuai silaturahim, Prabowo mengaku berdiskusi banyak hal dengan sejumlah pengurus PP Muhammadiyah, salah satunya terkait dengan ekonomi.

Menurut dia, banyak pandangan dirinya yang sama dengan Muhammadiyah, khususnya dalam bidang ekonomi yang saat ini masih menjadi persoalan di negeri ini

Recent Posts

Mejeng di Turki, Industri Alat Kesehatan Nasional Siap Dobrak Pasar Eropa

MONITOR, Jakarta - Industri alat kesehatan nasional terus berupaya untuk menembus pasar ekspor seiring dengan…

59 menit yang lalu

Konflik Timur Tengah, DPR: Pemerintah Perlu Lakukan Dialog Multilateral

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Helmy Faishal Zaini meminta pemerintah melakukan upaya untuk…

2 jam yang lalu

Ikhtiar Pelindungan Jemaah Indonesia, dari Syarat Istithaah sampai Senam Haji

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama tahun ini kembali mengusung tagline Haji Ramah Lansia. Maklum, data…

5 jam yang lalu

Kemenangan Timnas U-23 Harus Jadi Momentum Mengembangkan Infrastruktur Olahraga Tanah Air

MONITOR, Jakarta - Timnas U-23 Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan menaklukkan Korea Selatan dalam babak…

5 jam yang lalu

LBH GP Ansor Desak Nadiem Makarim Lindungi Mahasiswa Indonesia dari TPPO Berkedok Magang

MONITOR, Jakarta - LBH Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor mendesak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan…

7 jam yang lalu

Sekjen Kemenag: Izin Prodi S3 UIN Pekalongan Segera Terbit

MONITOR, Jakarta - Sekjen Kementerian Agama M Ali Ramdhani berbagi kabar gembira bagi keluarga besar…

8 jam yang lalu