MONITOR, OKU Selatan – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong peningkatan produksi jagung nasional. Salah satunya di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS), sebagai salah satu sentra produksi jagung di Sumatera Selatan.
“Saat ini sudah panen jagung dimana-mana. Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan merupakan salah satu sentra jagung tertinggi di Provinsi Sumatera Selatan dengan luas panen di bulan Februari ini 7.380 Hektar” demikian dikatakan Prihasto Setyanto, Sekretaris Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Kementan saat menghadiri acara panen raya jagung dengan Bupati OKUS di Desa Gemiung, Kecamatan Buana Pemaca.
Luas panen jagung di Oku Selatan tersebar di 19 kecamatan. Kecamaran Buana Pemaca dan Buay Pemaca merupakan yang terluas dan tertinggi untuk produksi jagungnya.
“Potensi panen jagung sampai bulan maret sebesar 28.000 hektar dan produktivitas jagung rata-rata 6,3 hingga 7 ton per hektar,” terang Prihasto.
Berangkat dari potensi lahan jagung yang dicukup luas ini, Prihasto berharap ke depan Kabupaten Oku selatan ini menjadi lumbung jagung di Sumatera Selatan.
“Untuk Provinsi Sumatera Selatan sendiri, luas panen pada Februari 2019 ini mencapai 14.866 hektar. Saat ini memasuki panen raya,” pungkasnya.
