PARLEMEN

Komisi IV DPR Dukung Pengadaan Unit Helikopter Buat Dalkarhut Atasi Karhutla

MONITOR, Jakarta – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman menyebut banyak tantangan yang dihadapi dalam mengatasi kebakaran lahan dan hutan (Karhutla). Ia pun mendukung jika Balai Pengendalian Kebakaran Hutan (Dalkarhut) mendapat dukungan unit helikopter pengangkut orang dan barang, guna mempercepat proses pemadaman karhutla, khususnya di Pulau Sumatera.

Hal ini dikatakan Alex menanggapi adanya sejumlah titik panas yang tersebar di sejumlah kabupaten di Riau, berdasarkan hasil pemantauan BMKG pada Senin (28/7) hingga pukul 23.00 WIB.

Alex menegaskan bahwa memadamkan kobaran api pada kasus karhutla bukanlah pekerjaan seperti memadamkan api unggun dalam perkemahan.

“Kasus Karhutla di Pulau Sumatera, leading sektornya adalah Balai Pengendalian Kebakaran Hutan (Dalkarhut) Sumatera yang membawahi 10 provinsi. Kami dari Komisi IV memandang, Dalkarhut ini sudah layak didukung unit helikopter pengangkut orang dan barang. Sehingga proses pemadaman bisa dilakukan lebih cepat,” kata Alex, Rabu (30/7/2025).

Alex pun menyampaikan rasa terima kasih kepada Tim Manggala Agni karena telah bekerja keras memadamkan api akibat kebakaran hutan yang terjadi di beberapa wilayah di Pulau Sumatera sepanjang tahun 2025 ini.

Menurutnya, banyak tantangan yang harus ditaklukan tim Manggala Agni beserta tim terpadu yang ditugaskan negara, sebelum memadamkan titik panas yang terdeteksi citra satelit. Tim pemadam Manggala Agni, kata Alex, tak jarang harus menumpang sampan atau motor masyarakat menuju lokasi kebakaran hutan dan lahan.

Bahkan, Alex menyebut, personel tim harus berjalan kaki hingga berkilo-kilo meter mengangkut perlengkapan dan peralatan pemadam. Mulai dari mesin pompa air, selang dan sebagainya yang sangat berat yang juga harus dipanggul untuk sampai ke lokasi.

“Kita semua harus berterima kasih pada tim yang ditugaskan negara untuk menunaikan tugas memadamkan api pada kejadian Karhutla tahun 2025 ini,” ungkap Legislator PDIP dari Dapil Sumatera Barat I itu.

“Ini pekerjaan berat yang ditunaikan dengan sangat baik oleh Manggala Agni bersama TNI, Polri, BPBD beserta relawan bencana dan masyarakat,” sambung Alex.

Adapun personel Dalkarhut yang tergabung dalam Tim Manggala Agni terdiri dari 956 pegawai dengan status honorer, sebagian telah berstatus PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).

Lebih lanjut, Alex mengapresiasi langkah-langkah yang sudah dilakukan pemerintah selain melakukan pemadaman di darat. Seperti melakukan operasi modifikasi cuaca, di mana 21 ton garam telah disebarkan ke awan guna memicu hujan buatan.

“Sekitar 3,9 juta liter air juga telah ditumpahkan dari udara melalui helikopter water bombing,” sebutnya.

Alex juga mengapresiasi tindakan tegas Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Riau yang telah menetapkan 51 tersangka pelaku Karhutla periode Januari akhir Juli 2025 ini. Ia berharap aparat penegak hukum mampu memberikan rasa keadilan dalam pemberantasan Karhutla ini.

“Aparat harus ingat, ada aparatur negara yang bertaruh nyawa serta meninggalkan keluarga, demi tugas memadamkan api di tengah hutan belantara,” tutur Alex.

Sebagai informasi, pada awal Juli 2025, Satgas Karhutla Provinsi Riau mencatat adanya 586 titik panas di daerah tersebut. Per tanggal 25 Juli 2025, kerja keras aparat lintas sektor berhasil memadamkan api pada areal seluas 1.156,17 hektare.

Kabupaten Bengkalis dan Pelalawan menjadi wilayah dengan titik panas terbanyak, masing-masing mencatat empat titik. Sementara, Kampar dan Kepulauan Meranti mencatat dua titik, disusul Indragiri Hulu, Siak, dan Rokan Hilir yang masing-masing satu hingga dua titik.

Secara keseluruhan, wilayah Sumatera mencatat 53 titik panas. Setelah Riau, hotspot terbanyak terpantau di Jambi dan Bangka Belitung, masing-masing 11 titik.

Disusul Aceh lima titik, Sumatera Barat dan Sumatera Utara masing-masing tiga titik, Lampung dua titik, serta Bengkulu dan Sumatera Selatan masing-masing satu titik.

Recent Posts

Surya Darma Ali Wafat, Menag: Beliau Berperan Penting dalam Modernisasi Penyelenggaraan Ibadah Haji

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar, menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya H.…

18 menit yang lalu

Kemenko Polkam Puji Kemenag sebagai Role Model Penanganan Ormas yang Konstruktif

MONITOR, Jakarta - Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) menyebut Kementerian Agama (Kemenag)…

60 menit yang lalu

Menag: ISNU Harus Jadi Transformer Nilai Islam Modern Indonesia ke Panggung Dunia

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI, Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, MA, menegaskan peran strategis…

1 jam yang lalu

Wamenperin: Generasi Muda Butuh Lima Skill untuk Hadapi Tantangan Industri Batik Masa Depan

MONITOR, Jakarta - Batik merupakan warisan budaya bangsa yang tidak hanya memiliki nilai seni tinggi,…

2 jam yang lalu

Dialog Ormas Islam, Guru Besar UIN Jakarta Ungkap 3 Strategi Hadapi Geopolitik

MONITOR, Jakarta - Pengamat komunikasi politik Gun Gun Heryanto memasarkan tiga strategi utama yang perlu…

2 jam yang lalu

Wamentan Soroti Pentingnya Biogas dari Letong Sapi untuk Ketahanan Energi

MONITOR, Blitar - Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, atau yang akrab disapa Mas Dar, mengajak pelaku…

2 jam yang lalu