Ilustrasi hacker bernama Bjorka
MONITOR, Jakarta – Aksi peretasan yang dilakukan akun Bjorka berhasil membuat gaduh. Apalagi Bjorka melakukan peretasan data pribadi terhadap lembaga negara hingga pejabat publik dan mempublikasikannya lewat akun twitter @Bjorkanism.
Menanggapi peretasan data Menkominfo Jhonny G Plate, Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Muhammad Farhan, menyebut kejadian tersebut menghebohkan publik. Bahkan hal ini dinilai dapat menciptakan ketidakpercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
“Bjorka ingin menciptakan ketidakpercayaan masyarakat terhadap kredibilitas pemerintah dalam menjaga data,” ujar Farhan dalam keterangan tertulisnya, Senin (12/9/2022).
Legislator dari Fraksi NasDem ini menyatakan, para peretas tentu memiliki sejumlah motivasi dalam melancarkan aksinya. Mulai dari meminta uang tebusan hingga menciptakan reaksi kekacauan.
“Para hackers punya banyak motivasi, mulai dari ransom (tebusan), sampai reaksi chaotic (kacau) dari masyarakat luas, sehingga menciptakan ketakutan massal seperti yang dilakukan teroris bom bunuh diri,” terangnya.
Namun sejauh ini diketahui, motivasi Bjorka meretas data pribadi para pejabat adalah balas dendam pada Negara Indonesia karena sudah menelantarkan orang dekatnya di Warsawa, Polandia. Bjorka lewat akun twitter @Bjorkanism (yang kini sudah ditangguhkan) mengatakan, orang itu tidak bisa pulang ke Indonesia pasca kejadian 1965 di Indonesia. Meski demikian, kebenaran cerita itu belum bisa dipastikan.
MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI mendorong agar Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memacu pengembangan industri alat olahraga dalam negeri karena sektor…
MONITOR, Jakarta - Suasana hangat menyelimuti Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (20/9/2025). Di tengah…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan bahwa organisasi masyarakat (ormas) Islam merupakan instrumen…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI Andreas Hugo Pareira menegaskan bahwa proyek…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) mendorong percepatan terbentuknya Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren. Direktur Jenderal…