PERDAGANGAN

Luncurkan Program ASE, Eksportir Indonesia Diharap Lebih Proaktif

MONITOR, Jakarta – Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional meluncurkan program Aku Siap Ekspor (ASE) 2.0 di Jakarta pada Rabu (23/2/2022).

Program ini merupakan kelanjutan dari program ASE tahap pertama namun dengan cakupan produk dan jangkauan pasar ekspor yang lebih luas.

“ASE tahap ke-1 disambut dengan antusias oleh eksportir. Oleh sebab itu, Kemendag meluncurkan program kedua dengan nama ASE 2.0. Cakupan program ini diperluas, bukan hanya produk dekorasi rumah, tetapi juga furnitur dan produk gaya hidup,” ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi.

Didi melanjutkan, target pasar ASE 2.0 diperluas dengan merambah ke negara yang memiliki perjanjian dagang dengan Indonesia, baik secara regional maupun bilateral di antaranya Jepang, Australia, Swiss, Norwegia, Korea Selatan, Chile, Tiongkok, Mozambik, dan negara kawasan ASEAN.

“Diharapkan eksportir Indonesia lebih proaktif memanfaatkan preferensi penurunan tarif serta mendorong pengembangan ekspor ke negara-negara nontradisional,” tandasnya.

Dalam program ini, Kemendag kembali bekerja sama dengan instansi lain untuk memaksimalkan capaian. Kerja sama dilakukan di antaranya dengan Kementerian Perindustrian, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI), Business and Export Development Organization (BEDO).

Program ini ditargetkan memberikan pendampingan kepada 50 pelaku usaha yang sebelumnya akan diseleksi scara ketat.

“Perusahaan yang telah lolos seleksi diwajibkan merangkul pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di luar Jawa dan Bali sebagai mitra pemasok atau UMKM asuh untuk menciptakan efek yang lebih besar. Pola kemitraan ini sangat ideal karena eksportir dan pelaku UMKM dapat saling membantu dan berkolaborasi,” terang Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Made Marthini selaku Koordinator Program ASE.

Recent Posts

Jelang Hari Guru, 101.786 Guru Madrasah dan Pendidikan Agama Lulus PPG

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mengumumkan sebanyak 101.786 guru madrasah dan guru Pendidikan Agama di…

58 menit yang lalu

Kemenperin Apresiasi Ekspansi PT Citra Terus Makmur, Bukti Nyata Kekuatan Industri TPT Nasional

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengapresiasi langkah ekspansi yang dilakukan PT Citra…

1 jam yang lalu

PBNU Ingatkan Pendakwah Wajib Jaga Akhlak dan Martabat Kemanusiaan

MONITOR, Jakarta - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyesalkan tindakan dan perilaku pendakwah Elham Yahya…

2 jam yang lalu

Wamenag Tanggapi Video Viral Gus Elham Cium Anak Kecil, Tidak Pantas!

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafii memberikan respon atas pertanyaan awak media…

4 jam yang lalu

Dosen UIN Jakarta Tegaskan Moderasi Beragama Dibutuhkan Sepanjang Masa

MONITOR, Jakarta - Moderasi Beragama bukan proyek, tetapi perjuangan bagi seluruh bangsa Indonesia. Indonesia yang…

4 jam yang lalu

Perkuat Industri Halal, Kemenperin Tandatangani Nota Kesepahaman dengan BPJPH

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat langkah transformasi menuju kemandirian ekonomi nasional melalui industrialisasi…

6 jam yang lalu