SUMATERA

DPRD Minta Pemprov Riau Segera Terapkan PSBB

MONITOR, Pekanbaru – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau diminta untuk segera mengambil tindakan nyata atas kondisi pandemi Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan, yakni dengan memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

“Saya minta agar pembatasan sosial berskala besar di seluruh wilayah di Riau segera diberlakukan. Kondisi ini sudah sangat mengkhawatirkan. Jangan lagi ditunda (PSBB), karena kalau dibiarkan, kasus positif COVID-19 akan terus meningkat dan terus menelan korban,” Ketua Fraksi Demokrat DPRD Provinsi Riau, Agung Nugroho, di Pekanbaru, Minggu (13/9/2020).

Kasus positif Covid-19 terus melonjak setiap harinya, pada Sabtu (13/9/2020) total ada 223 orang terpapar virus tersebut. Bahkan salah seorang tenaga medis wafat saat berjuang memerangi virus asal China itu.

Agung meminta agar Pemprov Riau membuka mata atas kondisi ini. Tapi jika PSBB itu jadi diterapkan, maka harus disertai dengan kompensasi kepada masyarakat berupa bahan pangan dan Bantuan Langsung Tunai (BLT).

“Jadi kalau memang Pak Gubernur memikirkan nyawa masyarakatnya, segera kucurkan kompensasi lalu terapkan PSBB,” ujarnya.

Agung menjelaskan, kucuran dana APBD dapat difokuskan untuk kebutuhan masyarakat selama rencana pelaksanaan PSBB. Jika tidak ada bantuan langsung ke masyarakat, hal ini dapat menyebabkan masyarakat tetap keluar rumah untuk mencari makan.

“Kalau bersungguh-sungguh, ini bakal terealisasi dengan baik. APBD kita juga cukup untuk disalurkan dalam bentuk bantuan masyarakat. Jangan pikirkan program lain dulu. Masalah nyawa manusia harus prioritas. Kalau ekonomi bisa dipulihkan, nyawa manusia siapa yang bisa kembalikan,” katanya.

Agung menyebutkan, tidak ada lagi opsi lain untuk menghentikan laju pandemi ini. Jika pemerintah memang benar-benar memikirkan nyawa masyarakatnya, maka terapkan PSBB dan berikan bantuan langsung selama 14 hari.

“Yang penting bantuan itu nyata dan ada. Nanti teknisnya silakan saling koordinasi antara pemprov dan pemkot maupun pemkab,” ungkapnya.

Agung menambahkan bahwa dirinya tidak bermaksud menyalahkan pihak mana pun atas kondisi ini, tujuannya hanya agar kondisi saat ini dapat diatasi.

Recent Posts

Peringati Harkitnas, Wamenag Nyatakan Dukung Program Prabowo

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi’i mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN)…

1 jam yang lalu

Harkitnas 2025, Pertamina Komitmen Wujudkan Kemandirian Energi

MONITOR, Jakarta - PT Pertamina (Persero) memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 di halaman Kantor…

3 jam yang lalu

Jelang Sidang Isbat Zulhijah 1446 H, Kemenag Jalin Sinergi dengan PBNU dan Ulama Aceh

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama menjalin sinergi dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan para…

4 jam yang lalu

MyPertamina Tebar Hadiah! Menangkan Paket Haji, Umrah, Mobil dan iPhone

MONITOR, Jakarta - Tahun ini, impian menunaikan ibadah Haji Furoda tanpa antri bisa jadi kenyataan hanya…

6 jam yang lalu

Seluruh Jemaah Terpisah Rombongan Sudah Diberangkatkan dari Madinah ke Makkah

MONITOR, Jakarta - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Madinah menyelesaikan…

8 jam yang lalu

Indonesia Gabung BRICS, Menperin Nilai Akan Dampak Positif Bagi Industri Manufaktur

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menilai dengan begabungnya Indonesia di dalam kelompok…

8 jam yang lalu