SUMATERA

Amankan Pilkada 2020, Polda Sumbar Terjunkan 5.000 Personel

MONITOR, Padang – Polda Sumatera Barat (Sumbar) menerjunkan 5.827 personelnya untuk mengamankan tahapan pelaksanaan Pilkada Serentak hingga 9 Desember 2020 mendatang.

Kepala Biro Operasi Polda Sumbar, Kombes Pol Heny Sulistia Arianta, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan pemetaan tingkat kerawanan pilkada guna mengambil langkah antisipasi.

Dalam melakukan pengamanan, menurut Heny, pihaknya telah menjalin koordinasi dengan KPU, Bawaslu, partai politik dan pihak terkait lainnya.

“Kami sudah mulai operasi Mantap Praja Singgalang 2020 untuk mengamankan pelaksanaan pilkada serentak,” ungkapnya kepada wartawan di Padang, Sabtu (5/9/2020).

Dalam skema yang dibuat, Heny mengatakan, operasi tersebut akan berjalan selama 139 hari yang ditargetkan selesai di awal Januari 2021.

Heny menjelaskan, sejumlah tahapan rawan konflik mulai dari saat pendaftaran, pemeriksaan kesehatan, penerimaan logistik, kampanye, pemungutan suara hingga penetapan telah dipetakan.

“Kami sudah melakukan pemetaan sedemikian rupa dan mempersiapkan langkah strategis agar pelaksanaan pilkada dapat berjalan baik,” ujarnya.

Dalam pengamanan ini, Heny mengatakan, pihaknya mendapatkan bantuan dana hibah dari Pemerintah Provinsi Sumbar sebesar Rp36,07 miliar. Jumlah ini lebih rendah daripada pengusulan anggaran yang dibutuhkan Polda Sumbar sebesar Rp56,8 miliar.

Menurut Heny, jumlah tersebut tentu masih kurang karena diajukan sebelum adanya pandemi dan dengan adanya pandemi ini membuat kebutuhan meningkat untuk memenuhi protokol kesehatan.

“Mulai adanya alat pelindung diri yang harus dikenakan petugas dalam melakukan pengamanan,” katanya.

Recent Posts

Menag Ajak Umat Teladani Kepribadian Nabi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak umat Islam untuk meneladani kepribadian Nabi Muhammad…

3 menit yang lalu

Dipimpin Puan, Reformasi DPR Diawali Gebrakan Progresif

MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI berbenah diri di bawah kepemimpinan Ketua DPR Puan Maharani…

5 jam yang lalu

Nadiem jadi Tersangka, JPPI: Pendidikan Harus Dibersihkan dari Gurita Korupsi

MONITOR, Jakarta - Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia, Ubaid Matraji mengatakan penetapan Eks Mendikbudristek…

7 jam yang lalu

Gagal Lolos Parlemen, Mardiono Dinilai Tak Layak Pimpin PPP Lagi

MONITOR, Jakarta - Politisi senior PPP Jakarta yang juga eks Anggota DPRD DKI Jakarta dua…

8 jam yang lalu

Prof Rokhmin Dahuri serukan Aksi Kolektif selamatkan DAS Cimanuk – Citanduy

MONITOR, Indramayu - Anggota DPR RI 2024–2029, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri menyerukan aksi kolektif…

10 jam yang lalu

Peringati Maulid, Menag Kenalkan Konsep Ekoteologi pada Presiden dan Wapres

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah…

11 jam yang lalu