MEGAPOLITAN

Dituding PSI Pangkas Dana Revitalisasi Sekolah untuk Formula E, Disdik DKI Angkat Bicara

MONITOR, Jakarta – Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengakui ada perbaikan rencana anggaran dengan menurunkan anggaran revitalisasi gedung sekolah. Namun, pemotongan itu tidak ada hubungannya dengan Formula E.

Dituturkannya, rencana awal sebanyak 105 lokasi dengan usulan anggaran sebesar Rp 2.570.202.489.835,00 (Rp 2,570 triliun). Kemudian penyesuaian jumlah dan anggaran gedung sekolah yang direhabilitasi menjadi 86 lokasi dengan nilai sebesar Rp 2.114.819.786.888,00 (Rp 2,114 triliun) atau terkoreksi sebesar Rp 455.382.720.947,00 (455,38 miliar).

“Selanjutnya diusulkan untuk digunakan sebagai penyesuaian anggaran pembangunan unit sekolah baru SMK sebesar Rp. 163.308.535.435,00 (Rp 163,3 miliar) dan pembangunan ruang kelas baru SMK sebesar Rp 113.324.256.750,00 (Rp 113,3 miliar) atau seluruhnya sebesar Rp 276.632.792.185,00 (Rp 276 miliar),” kata Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Syaefuloh Hidayat.

Dengan demikian, Syaefuloh menepis anggapan PSI soal pengurangan anggaran untuk Formula E. Pengurangan pun merupakan hasil penelitian dan sudah disampaikan kepada DPRD dalam rapat pembahasan.

“Faktanya, tidak ada pemotongan anggaran rehab gedung sekolah untuk Formula E. Penyesuaian anggaran rehabilitasi gedung sekolah yang dibahas bersama anggota Dewan dalam Rapat Komisi didasarkan hasil penelitian teknis dari Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi DKI Jakarta secara profesional,” kata Syaefuloh.

Sebelumnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyebut sejumlah anggaran penting di DKI Jakarta justru dipangkas demi perhelatan Formula E.

Dalam KUA-PPAS 2020, Pemprov DKI Jakarta menganggarkan Rp 1,16 triliun untuk menjadi tuan rumah dan memfasilitasi event balap mobil listrik Formula E, tahun depan. Namun, menurut PSI, proses pembahasan dan penyusunan anggaran Formula E tersebut justru dengan memotong anggaran-anggaran yang jauh lebih penting dan mendasar bagi kepentingan warga Jakarta.

Recent Posts

Realisasi BOS Pesantren 2025 Capai Rp 196,8 Miliar

MONITOR, Jakarta - Penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk jenjang pendidikan pesantren tahun ini…

4 menit yang lalu

Tunjangan Guru PAI Non ASN Naik Rp500 Ribu, Pencairan Dirapel

MONITOR, Jakarta - Ada kabar baik dari Kementerian Agama untuk guru Pendidikan Agama Islam (PAI)…

8 jam yang lalu

Bela Rakyat, DPR Akan Fasilitasi Penyelesaian Polemik Tutupnya Pusat Kebugaran yang Rugikan 1.000 Konsumen

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI, Rivqy Abdul Halim menyoroti polemik penutupan seluruh…

9 jam yang lalu

RI Debut di BRICS, Ketua BKSAP DPR: Indonesia Kian Tegaskan Nonblok dan Jadi Pemain Berpengaruh

MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antara Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera…

10 jam yang lalu

Kemenag Dorong Ekosistem Ekonomi Pesantren Melalui Program Kampung Keren

MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama terus memperkuat program Kemandirian Pesantren sebagai…

11 jam yang lalu

Komisi X DPR Soroti Kecurangan Pengondisian Nilai Rapor di SPMB 2025

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengatakan pihaknya akan…

11 jam yang lalu