MONITOR, Jakarta – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengungkapkan, dari 328.724 hektar luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di tahun 2019 ini, 99 persen terjadi karena ulah manusia.
Ia melanjutkan, dari keseluruhan luas karhutla yang terbakar 80 persen di antaranya telah menjadi kebun.
“Saya mempunyai data, penyebab Karhutla adalah 99% ulah manusia ada yang disengaja ada yang lalai, dan 80% lahan yang terbakar pada akhirnya menjadi kebun,” ujar Doni Monardo, belum lama ini di Jambi.
Ia menjelaskan, karhutla tahun 2019 ini berbeda dari karhutla tahun sebelumnya yang relatif mudah dipadamkan, karena lahan gambut masih relatif basah.
“Tahun ini sudah 328 ribu hektar lahan gambut yang terbakar relatif kering,” terangnya.
Karena luasnya lahan yang terbakar itu, ia mengatakan, masalah bencana karhutla ini tidak dapat diselesaikan oleh satu instansi saja. Butuh bantuan dari berbagai kalangan, bersinergi dan menyelesaikan masalah secara bersama-sama.
“Tidak perlu saling menyalahkan, mari kita bahu-membahu memadamkan api. Ke depannya pencegahan harus dikedepankan, dan pemerintah daerah harus melibatkan masyarakat sebagai kunci pencegahan Karhutla,” tegasnya.
MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengingatkan…
MONITOR, Jakarta - Upaya Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong kemandirian Industri Kecil Menengah (IKM) salah satunya…
MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI mengapresiasi rencana Presiden Jokowi yang akan membentuk Satuan…
MONITOR, Jakarta - Pertamina dan United States Agency for International Development (USAID), melalui program Sustainable Energy for…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama terus melalukan percepatan penerbitan visa jemaah haji Indonesia. Hingga hari…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI Yandri Susanto menyampaikan pentingnya pendidikan untuk kemajuan dan…