PERTANIAN

Kementan Perluas Lahan Perkebunan Nanas untuk Penuhi Pasar Ekspor

MONITOR, Jakarta – Indonesia merupakan negara penghasil nanas terbesar dunia. Data BPS menunjukkan produksi nasional nanas pada 2018 mencapi 1,8 juta ton. Sebagian besar ekspor dalam bentuk olahan dan hanya sebagian kecil segar. Ekspor nanas segar pada 2018 Indonesia sebesar 13.366 ton atau setara kurang lebih Rp 117 miliar. Saat ini Kementan tengah membuka pasar nanas segar ke berbagai negara, di antaranya Amerika Serikat dan Tiongkok.

Pola hidup sehat dan tren back to nature menyebabkan pergeseran permintaan pasar dunia untuk beralih ke nanas segar ketimbang olahan. Ini peluang emas bagi Indonesia yang memang memiliki potensi produksi sangat besar.

Direktur Buah dan Florikultura, Liferdi Lukman saat berada di Tangggamus menyatakan dukungannya terhadap pengembangan kawasan korporasi ini. Dirinya menyatakan bahwa Ditjen Hortikultura menyiapkan program grand design pengembangan hortikultura di antaranya nanas.

“Diharapkan melalui program tersebut Indonesia dapat mempertahankan posisinya sebagai eksportir nanas no. 1  dunia. Dengan demikian dapat meningkatkan penerimaan devisa negara sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani,” tutup Liferdi.

Untuk mendukung ekspor, kontrol mutu dan pasokan merupakan kunci penting dalam budidaya buah antioksidan ini.  Para petani harus dilatih untuk mengintroduksi sistem agribisnis yang kuat dalam proses tanam. Pihak swasta sebagai off taker  menjadi mitra petani untuk menjaga kerja sama bisnis. Perusahaan perlu membina dan mengawal teknologi budidaya agar produksi berstandar ekspor.

Pemerintah bersama perusahaan swasta perlu saling mendukung. Kementan sebagai regulator turut menjembati perusahaan dan petani membentuk kerja sama korporasi. Sebagai contoh, korporasi pisang di Tanggamus – Lampung antara PT. GGP dengan para petani lokal.

Recent Posts

Puncak Hari Air Dunia ke-32, Menteri Basuki: Tingkatkan Kemampuan Mengelola Air

MONITOR, Jakarta - Dalam rangka memperingati Hari Air Dunia (HAD) Tahun 2024, Kementerian Pekerjaan Umum…

7 menit yang lalu

Stasiun Bakamla Sambas Amankan Nelayan Nakal Pengguna Pukat Harimau

MONITOR, Jakarta - Stasiun Bakamla Sambas melalui unsurnya yakni Catamaran 505 bersama Satuan Kepolisian Air…

1 jam yang lalu

Dirut Pos Indonesia Bertemu Menag, Bahas Pelayanan Pengiriman Barang Jemaah Haji

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menerima kunjungan Direktur Utama Pos Indonesia Faizal…

1 jam yang lalu

Berikan Kuliah Hukum, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar serta dosen tetap…

2 jam yang lalu

Shin Tae-yong Akui Garuda Muda Percaya Diri Hadapi Uzbekistan

MONITOR, Jakarta - Pelatih tim U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, optimistis anak asuhnya mampu meredam Uzbekistan,…

2 jam yang lalu

DPR Desak Pemerintah Menutup Perusahaan China yang Produksi Baja Ilegal

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, minta Pemerintah segera mencabut izin usaha…

3 jam yang lalu