PARLEMEN

RUU Penyelengaraan Ibadah Haji dan Umrah Kini Sah jadi UU

MONITOR, Jakarta – Seluruh anggota dewan akhirnya menyetujui untuk mengesahkan Rancangan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah (RUU PIHU) menjadi Undang-Undang (UU). Pengesahan ini dilakukan saat Rapat Paripurna DPR RI pada Kamis (28/3/2019) kemarin.

Keputusan ini diambil setelah melalui pembahasan yang dinamis oleh Panitia Kerja (Panja) Komisi IX DPR RI, serta menyelaraskan rumusan RUU di Tim Perumus (Timus) dan Tim Sinkronisasi (Timsin), dan lebih lanjut disetujui dalam rapat kerja Komisi VIII DPR RI bersama dengan pemerintah. RUU PIHU ini terdiri dari 14 Bab dan 132 Pasal.

Ketua Komisi VIII DPR RI Ali Taher Parasong sebelumnya melaporkan, bahwa Komisi VIII DPR RI mengusulkan RUU tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah untuk menggantikan UU Nomor 13 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji.

Ia menyebut pergantian ini perlu dilakukan, karena UU Nomor 13 Tahun 2008 tersebut dipandang sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan menjawab berbagai tantangan dalam pelaksanaan ibadah Haji dan Umrah.

“Hal yang mendasar dan menjadi pertimbangan Komisi VIII DPR RI melakukan inisiatif dan mengusulkan penggantian atas Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji merupakan perwujudan komitmen dan kesungguhan Komisi VIII DPR RI melakukan penataan dan perbaikan manajemen penyelenggaraan ibadah haji dan umrah sehingga jemaah haji dan umrah dapat menunaikan ibadahnya dengan khusuk, tertib, aman, nyaman, dan mendapat haji yang mabrur,” kata Ali Taher Parasong.

Ali Taher menjelaskan bahwa Komisi VIII DPR RI memandang juga perlu untuk melakukan penguatan kelembagaan dengan melakukan revisi terhadap RUU tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

“Oleh karena itu harapan yang besar dari jemaah untuk melakukan ibadah Haji dan Umrah, maka diperlukan kemudahan dalam pelaksanaan, pelayanan, sehingga kehadiran RUU ini menjadi solusi dari harapan jamaah,” imbuh Politisi PAN dapil Banten III ini.

Recent Posts

Serukan Kepatuhan HET Pupuk Subsidi, HKTI Lumajang Minta KPPP Wajibkan ‘Print Out Sistem’

MONITOR, Lumajang - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Lumajang secara…

3 jam yang lalu

Dorong Revisi PP dan Permendagri, DPR Usul Penetapan Batas Wilayah Diatur UU Antisipasi Polemik Seperti Aceh-Sumut

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan mengusulkan perihal penetapan batas wilayah…

4 jam yang lalu

Dialog dengan Diaspora RI di AS, Puan Tekankan ‘Kita Indonesia’ dalam Semangat Persatuan

MONITOR, Jakarta - Dalam kunjungan kerjanya di Amerika Serikat (AS), Ketua DPR RI Puan Maharani…

5 jam yang lalu

Kemenag Ajak Masyarakat Manfaatkan Layanan Keagamaan di KUA yang Modern dan Bervariasi

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan keagamaan terbaik yang tersedia…

5 jam yang lalu

Dorong Lahirnya Para Pengusaha Muda, Ketum Ansor serukan Jihad Ekonomi

MONITOR, Jakarta - Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Addin Jauharudin menyerukan jihad ekonomi sehingga…

7 jam yang lalu

Kembangkan Lab Hukum, Fakultas Syariah UID siapkan Pembentukan LKBH

MONITOR, Depok - Dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran dan kompetensi profesional mahasiswa, Fakultas Syariah Universitas…

7 jam yang lalu