MONITOR, Palembang – Timnas sepakbola putri Indonesia bakal melakoni laga hidup mati, Selasa (21/8) malam ini melawan Korea Selatan di penyisihan grup A Asian Games XVIII di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang.
Timnas yang mengemas satu kali kemenangan atas Maladewa dengan skor 6-0, dan kekalahan dari Chinese Taipei 0-4 masih memiliki peluang ke babak selanjutnya asalkan bisa menjadi salah satu peringkat tiga terbaik. Kesempatan masih terbuka karena peserta sepak bola putri dibagi dalam tiga grup. Penjaga gawang timnas Boma Norffince mengatakan dirinya sudah siap lahir batin menghadapi laga penentuan ini.
“Saya hanya minta doanya dari seluruh rakyat Indonesia, semoga kami bisa tampil lebih baik. Semoga kami bisa menang,” kata Boma.
Pelatih timnas putri Satia Bagdja Ijatna mengatakan asalkan timnas bisa seri, atau jika kebobolan tidak lebih dari satu gol, peluang masih terbuka. Namun, ini juga tergantung dengan hasil yang dicapai di dua pertandingan lainnya yang juga digelar hari ini, yakni antara Jepang versus Vietnam pada penyisihan grup C dan Chinese Taipei versus Maladewa pada penyisihan grup A (pertandingan serentak dengan Indonesia versus Korea Selatan tapi di Stadion Bumi).
“Yang jelas kami tidak putus harapan. Kami ingin melangkah sejauh mungkin, anak-anak pun bertekad demikian. Tidak memikirkan lagi, nanti bakal ketemu siapa ,” kata Satia.
Jika lolos, Indonesia akan berhadapan dengan juara bertahan Korea Utara. Tim sepak bola putri ditargetkan setidaknya lolos ke babak 8 besar. Untuk mencapai target ini, tidaklah mudah karena berada satu grup dengan Korea Selatan, Chinese Taipei dan Maladewa.
Timnas memang sejak awal diperkirakan hanya bisa memetik kemenangan atas Maladewa yang peringkatnya jauh dari Indonesia yakni berada di urutan 119 rangking FIFA. Sementara Timnas berada di urutan ke-77.
“Saya hanya ingatkan pemain untuk kerja keras, jaga terus dan tempel terus pemain lawan setidaknya jangan kasih mereka peluang buat gol,” kata dia.
Ketika melawan Chinese Taipei, timnas putri kebobolan empat gol yang kesemuanya di babak pertama, sementara pada babak kedua mereka tidak kebobolan. “Saya berharap nanti saat lawan Korea Selatan, anak-anak bisa bermain lebih baik lagi,” tambahnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama RI, melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam menggelar Kepustakaan Islam…
MONITOR, Jatim - Anggota Komisi III DPR RI M. Nasir Djamil menyayangkan adanya kasus polisi tembak…
MONITOR, Yogyakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. bersama anak usahanya, PT Jasamarga Jogja Bawen…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini, Sabtu (23/11/2024), bertolak ke Arab Saudi.…
MONITOR, Jakarta - Jelang pemungutan suara pada pada 27 November mendatang, Wakil Menteri Koordinator Bidang…
MONITOR, Jakarta - Jelang pemungutan suara Pemilihan 2024, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja menyatakan teknologi untuk…