MONITOR, Jakarta – Ketua DPRD Jakarta Prasetyo Edi Marsudi melakukan sidak ke Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo. Pras mengaku prihati karena banyak infrastruktur di RPTRA yang sudah tak terawat dengan baik.
Didampingi sejumlah anggota dewan lainnya, Pras panggilan akrabnya mengatakan bahwa RPTRA itu sejak berubah dari tempat prostitusi sudah menjadi icon tempat bermain anak yang benar-benar ramah lingkungan.
“Coba temen-temen media lihat sendiri, gimana ini kondisinya sudah tak terawat seperti ini. Toilet bau semuanya, rumput dan pepohonan semuanya kering. Kalau sudah tidak dirawat seperti ini saya khawatir nantinya bakal kembali lagi menjadi tempat maksiat. Apa tidak malu kita sebagai warga Jakarta,” ungkap Pras dengan nada kesal, Rabu (1/8).
Apalagi sambung Pras, sebentar lagi perhelatan Asian Games dimulai, bukan tidak mungkin turis mancanegara yang datang ke Jakarta untuk mengikuti Asian Games disela waktunya ingin melihat keberadaan RPTRA Kalijodo.
“Kalau melihat kondisi RPTRA Kalijodonya seperti ini, tak terawat bukan tak mungkin menimbulkan citra buruk dimata dunia. Yang malu bukan hanya Jakarta tapi bangsa dan negara kita,” tegasnya.
Oleh karena itu, sebelum rusak parah dan masih ada waktu, atas nama lembaga dewan, Pras pun meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memperhatikan perawatan RPTRA Kalijodo.
“Kami di dewan bisa membantu untuk merealisasikan anggaran berapa pun besarnya untuk melakukan perawatan RPTRA Kalijodo. Tapi harus benar-benar untuk melakukan perawatan,” pungkasnya.
 Kalijodo. Pras mengaku prihati karena banya){kind=link}