DAERAH

Saat Mudik, Jalur Pantura Jawa Dipastikan Lancar

MONITOR, Lamongan – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) optimistis perbaikan Jembatan Cincin Lama yang runtuh 17 April lalu bisa selesai H-10 Lebaran. Progres perbaikan saat ini sudah mencapai 76 persen. Dengan demikian, diharapkan arus mudik yang melalui jalur Pantura Jawa di ruas Lamongan-Tuban lebih lancar.

“Progresnya lebih cepat dari rencana. Saat ini dalam tahap pemasangan pipa drainase, penulangan lantai jembatan dan persiapan pengecoran lantai jembatan, mudah-mudahan tidak ada masalah, kami optimis H-10 dapat beroperasi,” ungkap Dirjen Bina Marga, Arie Setiadi Moerwanto di Jakarta, Jumat (25/5).

Sementara untuk titik kritis di tol fungsional Batang-Semarang yakni pada pembangunan Jembatan Kali Kuto, pengerjaannya memerlukan tingkat kehati-hatian tinggi sehingga membutuhkan waktu lebih lama.

“Pada umumnya memang pengerjaan konstruksi dihentikan pada H-10 Lebaran, tapi pembangunan Jembatan Kali Kuto membutuhkan presisi yang tinggi sehingga ditargetkan bisa dilalui pada H-3 Lebaran. Progresnya saat ini sudah 70 persen. Pada saat arus mudik Jembatan Kali Kuto belum dibuka, kendaraan dapat keluar Simpang Susun Gringsing menuju jalur nasional sepanjang satu kilometer lalu masuk kembali ke ruas tol,” jelasnya.

Maka itu, mengantisipasi kepadatan saat keluar Simpang Susun Grinsing, Korlantas Polri akan melakukan manajemen lalu lintas, termasuk persimpangan sebidang diruas tol fungsional.

“Di tol fungsional masih ada lintasan sebidang dengan jalan lingkungan yang memerlukan penjagaan oleh pihak Korlantas untuk menghindari terjadinya kecelakaan,” kata Arie.

Sedangkan dari situs Kementerian PUPR, tol Wilangan – Kertosono memiliki panjang jalan sejauh 37,5 Km yang merupakan Seksi IV Tol Ngawi-Kertosono dengan total panjang 87 km. Ruas tol ini dibangun Kementerian PUPR sebagai bagian dari VGF (Viability Gap Funding) untuk meningkatkan kelayakan investasi ruas tol tersebut.

Untuk tol fungsional Wilangan-Kertosono, Arie Setiadi juga optimistis bisa digunakan saat mudik, meskipun pada 21 Mei lalu terjadi launcher girder (balok beton) yang terguling pada saat dilakukan perakitan.

Recent Posts

Siswa MTsN 1 Pati Raih Medali Emas dan Perak Olimpiade Matematika Internasional di Thailand

MONITOR, Jakarta - Tiga siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Pati memboyong dua medali emas…

2 menit yang lalu

BNI Investor Daily Summit 2023, Ini Pesan Presiden Jokowi

MONITOR, Jakarta - Presiden Joko Widodo berpendapat kerja sama tim menjadi hal krusial dalam menjaga…

18 menit yang lalu

Menag Minta Haji 2024 Jadi yang Terbaik Sepanjang Kepemimpinan Presiden Jokowi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta jajaran Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah…

1 jam yang lalu

KA Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

MONITOR, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung –…

4 jam yang lalu

Menag Hadiri Halalbihalal PBNU Bersama Anggota Keluarga NU

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menghadiri Halalbihalal yang digelar Pengurus Besar…

11 jam yang lalu

Mejeng di Turki, Industri Alat Kesehatan Nasional Siap Dobrak Pasar Eropa

MONITOR, Jakarta - Industri alat kesehatan nasional terus berupaya untuk menembus pasar ekspor seiring dengan…

14 jam yang lalu