Mantap, Kabupaten Gianyar Kembali Raih Opini WTP

Monitor, Bali—Kabupaten Gianyar kembali meraih opini Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), untuk Laporan Keuangan Daerah (LKPD) Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2016.

LHP diserahkan oleh Kepala BPK Perwakilan Provinsi Bali, Yulindra Tri Kusumo Nugroho diterima Wakil Bupati Gianyar, Made Mahayastra didampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gianyar, I Made Togog, Jumat, (2/6) di auditorium Kantor BPK Perwakilan Provinsi Bali.

Penyerahan LHP diberikan kepada para Ketua DPRD dan Bupati/Walikota se – Provinsi Bali, di mana seluruhnya memperoleh WTP. Dengan raihan ini, Kabupaten Gianyar secara berturut – turut mendapat predikat WTP dimana pada LKPD Tahun Anggaran 2014 dan 2015 juga mendapat WTP dari BPK.

Wakil Bupati Gianyar, Made Mahayastra mengatakan, bahwa prdikat Opini WTP yang berhasil diraih Kabupaten Gianyar, merupakan hasil kerja keras semua pihak baik eksekutif dan legislatif serta dukungan masyarakat dalam mewujudkan tata kelola keuangan pemerintah yang baik. Dengan raihan WTP ini, diharapkan dapat memotivasi semua pihak untuk lebih meningkatkan pengelolaan keuangan daerah dan lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Dengan berturut – turut meraih WTP kita tidak boleh cepat berpuas diri. Tetapi menjadikannya sebuah motivasi untuk lebih meningkatkan tata kelola keuangan dan pemerintahan yang baik ke depannya. Sehingga Gianyar menjadi lebih baik lagi,” terang Mahayastra.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gianyar, I Made Togog, mengaku bangga atas pencapaian yang di raih Pemkab Gianyar. Namun, dirinya berharap dengan predikat opini WTP tiga kali berturut – turut ini membuat jajaran di lingkungan Pemkab Gianyar terlena. Tetapi dengan apa yang diraih saat ini menjadi motivasi untuk membangun budaya pengelolaan keuangan yang transaparan dan akuntabel.

“Dengan raihan predikat opini WTP, kinerja Pemkab Gianyar dalam mewujudkan tata kelola keuangan dan tata pemerintahan dapat terus ditingkatkan,” kata Made Togog.