MONITOR, Jakarta – Ketua Komisi III DPR RI Herman Herry mengatakan bahwa komisi akan melanjutkan proses uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test (FNP) terhadap Kabareskrim Komjen Pol Idham Aziz sebagai calon tunggal Kapolri.
Hal itu disampaikan Herman usai menggelar tahapan wawancara terhadap jenderal bintang tiga tersebut saat melakukan kunjungan ke Kediaman Pribadi Idham Aziz, di Jalan Panglima Polim III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu
“Jam 2 siang kami akan lakukan fit and proper test,” kata Herman kepada awak media, Rabu (30/10).
Jajaran Komisi yang membidangi hukum dan HAM itu mendatangi kediaman Idham Azis untuk melakukan wawancara pribadi. Herman memaparkan bahwa tahapan ini merupakan tradisi yang selalu dilakukan setiap ada pergantian Kapolri.
“Karena ini sudah menjadi tradisi di dalam fit and proper test setiap Kapolri mendidik anak-anak, kehidupan suami-istri, dalam meng-handle, misalnya tugas-tugas beliau sebagai Kapolri nanti, apa peran istri, apakah istri ikut campur terlalu jauh, ini hal-hal sensitif yang kami pertanyakan tadi,” paparnya.
Politikus PDI Perjuangan itu juga mengatakan bahwa keluarga Idham Azis bisa jadi contoh bagi anggota Polri lainnya. Herman mengatakan Komisi III puas atas jawaban yang disampaikan Idham Azis.
Dia yakin Idham Azis dapat menjalankan tugas ketika jadi Kapolri. Wawancara ini berjalan selama sekitar 90 menit.
“Dari apa yang kami sampaikan dan mendapat jawaban dari keluarga ini, kesimpulan kami adalah satu, keluarga Pak Idham Azis adalah keluarga sakinah-mawadah-warahmah yang patut dijadikan contoh oleh seluruh anggota institusi Polri,” pungkasnya.
