PEMERINTAHAN

Pengawasan Bidang Pendidikan, Irjen Kemeng Apresiasi Program Kemandirian Pesantren

MONITOR, Jakarta – Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenag Faisal Ali Hasyim mengapresiasi kinerja Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendidikan Islam dalam pelaksanaan program kemandirian pesantren. Apresiasi disampaikan Faisal saat menyerahkan sintesis hasil pengawawan di bidang pendidikan agama dan keagamaan Islam tahun 2023 di kantor pusat Kementerian Agama.

Sintesis ini diterima Direktur Pendidikan Islam M Ali Ramdhani, disaksikan Stafsus Menteri Agama Abdul Rochman. Ikut mendampingi, Sekretaris Itjen Kemenag Kastolan, Inspektur Wilayah II Itjen Kemenag Ruchman Bashori, Sesditjen Pendidikan Islam Rohmat Mulyana, serta para pejabat eselon III dan auditor Itjen Kementerian Agama.

“Program Kemandirian Pesantren telah dilakukan dengan pendampingan pengawasan secara lengkap, mulai dari perencanaan, persiapan penyaluran, dan pelaksanaan penyaluran,” ujar Faisal di Jakarta, Senin (22/1/2024).

Sintesis bertajuk “Brighten Up Pendidikan Islam Melalui Pengawasan” ini memuat beberapa topik prioritas pengawasan, yaitu:peningkatan mutu dan akses pendidikan agama dan keagamaan, peningkatan kualitas pengajaran dan pengelolaan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, peningkatan kompetensi dan profesionalisme pendidik dan tenaga kependidikan serta peningkatan tata kelola pendidikan agama dan keagamaan.

“Ke depan kami berharap Itjen dan Pendis dapat berkolaborasi lebih untuk meningkatkan akselerasi kinerja di Kementerian Agama,” ujar Faisal.

“Penyelenggaraan layanan pendidikan keagamaan ke depan agar lebih mengutamakan early warning berbasis peta risiko yang dimitigasi melalui juknis dengan pendampingan yang dilakukan Itjen. Harapannya, kita dapat melampaui capaian kinerja 2023 dengan menurunnya jumlah hukuman disiplin dibandingkan dengan tahun sebelumnya,” lanjutnya.

Direktur Pendidikan Islam M. Ali Ramdhani mengapresiasi langkah mitigasi yang dilaksanakan Itjen Kemenag. Menurutnya, hal ini berimbas positif pada capaian nilai maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) di Kementerian Agama.

“Itjen sukses mengawal SPIP Kementerian Agama menjadi level III. Ke depan, kami siap untuk melaksanakan kolaborasi dalam akselerasi kinerja untuk Kementerian Agama,” tandasnya.

Recent Posts

Bobobox Konsisten Galakan Inisiatif Manajemen Sampah, Bobopod Pancoran Kini Jadi Net Zero Waste Hotel

MONITOR, Jakarta - Bobobox terus menunjukkan dedikasinya terhadap pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Dalam mengurangi dampak…

3 jam yang lalu

Buka Anugerah Syiar Ramadan 2024, Wapres: Media Jadi Instrumen Efektif Tebar Kebaikan

MONITOR, Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin membuka gelaran Anugerah Syiar…

4 jam yang lalu

Aksi Bela Palestina, Civitas Akademika IPB Kecam Kekejaman Zionis Israel

MONITOR, Jakarta - Civitas academica IPB University pada hari Kamis (9/5) mengadakan Aksi Bela Palestina…

9 jam yang lalu

Apresiasi Farhan Rizky Romadon, Stafsus Kemenag: Kita Harus Kedepankan Anti Kekerasan

MONITOR, Jakarta - Farhan Rizky Romadon melakukan tindakan berani menghalau tindakan pengeroyokan kepada mahasiswi Katolik…

11 jam yang lalu

75,3 Ton Gaharu Berangkat Ke Probolinggo

MONITOR, Asmat - Gaharu atau Aquilaria filarta merupakan salah satu tumbuhan alam yang tumbuh baik…

12 jam yang lalu

Kenaikan Yesus Kristus, Menag: Motivasi Layani Sesama dan Merajut Kebersamaan dalam Keragaman

MONITOR, Jakarta - Hari ini umat Kristiani memperingati Kenaikan Yesus Kristus. Menag Yaqut Cholil Qoumas…

14 jam yang lalu