Minggu, 5 Mei, 2024

Kuota Haji Umrah Ditambah, Nasdem: Pelayanan Harus Lebih Baik

MONITOR, Jakarta – Penambahan kuota haji dan umrah Indonesia di tahun 2023 mendapat apresiasi dari Anggota Komisi VIII DPR RI Lisda Hendrajoni. Kesepakatan yang terjalin antara pemerintah dan kerajaan Arab Saudi itu disambut baik.

Pasalnya, Indonesia di tahun 2023 mendapatkan peluang kuota sebanyak 221.000 jamaah. Sebelumnya Indonesia hanya mendapat kuota 100.051 jemaah. Jumlah itu karena masih ada pandemi Covid-19.

“Kuota haji Indonesia tahun ini terdiri dari 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus, dengan total 221.000 sesuai dengan kesepakatan Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi. Kita menyambut baik, karena setiap penambahan kuota tentunya sedikit berdampak terhadap antrian calon jemaah haji Indonesia,” ujar Lisda dalam keterangan tertulisnya, Selasa (10/1/2022).

Lisda bahkan berharap penambahan kuota terus dilakukan agar jumlah penumpukan antrian jamaah dapat terurai. Namun Legislator dari Fraksi Nasdem ini mengingatkan pemerintah agar mampu mengelola teknis pelaksanaan haji secara profesional, dan tidak mengurangi standar pelayanan haji yang sudah dinilai cukup baik pada tahun sebelumnya.

- Advertisement -

“Dengan adanya kesepakatan kuota ini, tentu perlu adanya persiapan yang lebih matang baik secara teknis pemberangkatan maupun pelayanan. Jangan nanti, pelayanan yang sudah dinilai cukup baik, malah menurun karena adanya penambahan kuota ini,” ucap Lisda.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER