Kamis, 25 April, 2024

Raker Bimas Hindu, Wamenag: Kolaborasi Percepat Transformasi Layanan Digital

MONITOR, Jakarta – Tranformasi layanan digital adalah hal yang tidak dapat dihindari dalam era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0. “Transformasi layanan digital juga menjadi solusi bagi tuntutan umat yang menginginkan layanan cepat, mudah, dan murah,” ujar Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi saat membuka Rapat Kerja Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama RI di Manado Senin, 21 Maret 2022.

Menurutnya, transformasi layanan digital menjadi penting untuk kepuasan umat, karena kepuasan umat adalah harga mati bagi semua ASN Kementerian Agama.

Wamenag mendorong agar tiga program transformasi layanan digital Bimas Hindu yaitu PUSPADU (Pusat Pelayanan Agama Terpadu), Mobil Pinter (Pelayanan Informasi Terpadu, dan pengembangan SINDU (Sistem Informasi Hindu) terus dikembangkan di tahun 2022 ini.

“Tiga aplikasi layanan digital ini akan menjadi media penyerapan aspirasi umat dan sekaligus menjadi penyaji informasi serta layanan terhadap kebutuhan umat Hindu di Indonesia,” kata Wamenag.

- Advertisement -

Plt. Dirjen Bimas Hindu, Komang Sri Marherni menyampaikan, gagasan transformasi layanan digital Ditjen Bimas Hindu adalah bentuk turunan dan sinergitas dari tujuh program prioritas Menteri Agama RI.

“Program Bimas Hindu di tahun 2022 adalah program turunan dari tujuh program prioritas Menteri Agama RI. Ini bentuk upaya Bimas Hindu dalam memperkuat sinergitas dan menyambungkan layanan kepada umat,” ungkapnya.

Selain melakukan percepatan di bidang layanan digital, Komang Sri Marherni mengatakan, di tahun 2022 Bimas Hindu juga mengembangkan beberapa program prioritas lainnya, diantaranya Penguatan Perspektif Moderasi Beragama, Pilot Project Rumah Bina Keluarga Sukinah, Cyber University dengan peningkatan status PTKHS menjadi PKTHN, Grand Desain Kemandirian Lembaga Agama dan Keagamaan melalui BUMP (Badan Usaha Milik Pura), Tahun Toleransi.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER