MEGAPOLITAN

Atasi Masalah Sampah, Pemprov DKI Berencana Bangun FPSA

MONITOR, Jakarta – Untuk mengatasi persoalan sampah di Ibukota, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perumda Sarana Jaya berencana membangun dua Fasilitas Pengolahan Sampah Antara (FPSA). Keberadaan FPSA sangat dibutuhkan, karena akan memberikan dampak positif pada dalam mengelolan sampah yang baik.

Direktur Keuangan Sarana Jaya, Bima Priyo Santosa, mengatakan masalah sampah di Jakarta bukanlah hal yang baru. Namun, dengan adanya fasilitas FSPA diharapkan bisa membantu menuntaskan masalah sampah tersebut.

“Kami yakini dengan adanya FPSA, persoalan sampah di Ibukota bisa tertangani dengan baik,” ujar Bimo dalam acara diskusi virtual Balkoters Talk bertajuk ‘Olah Sampah dengan Teknologi Ramah Lingkungan’ yang digelar wartawan Balaikota – DPRD DKI Jakarta, Jumat (15/10).

Menurutnya, persoalan sampah di Ibukota merupakan persoalan penting yang harus cepat diselesaikan. Mengingat tempat pembuangan sampa di Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, tiga atau empat tahun ke depan dikhawatirkan sudah tak bisa menampung sampah kiriman dari DKI Jakarta.

“Kalau Bantargebang sudah tak bisa menampung sampah Jakarta, sudah bisa dibayangkan Ibukota akan seperti apan nantinya,” terangnya.

Dirinya menilai, kerap kali masyarakat hanya lebih menyoroti persoalan lain yang lebih terlihat seperti banjir dan macet. “Padahal, pengolahan sampah itu sangat signifikan dan penting bagi perkotaan. Dan itu yang menjadi tugas kita,” ujarnya.

Dijelaskannya, sejauh ini, pengerjaan proyek masih dalam tahap lelang untuk menentukan mitra yang mengerjakan pembangunannya. “Karena itu, sampai saat ini belum ditentukan lokasi untuk pembangunan dua FPSA ini sampai proses tender rampung,” jelasnya.

Ia pun berharap, nantinya ada perkembangan yang signifikan dalam pengerjaan proyek FPSA ini yakni dibulan November,. Sehingga tahun depan pengerjaan fisik dari proyek ini sidah bisa berjalan.

Recent Posts

Kemenperin Terus Dorong Indonesia Jadi Pemain Utama dalam Industri Halal Global

MONITOR, Jakarta - Kementerian  Perindustrian terus  mengintensifkan upayanya dalam  memperkuat  ekosistem  industri  halal  nasional  guna …

45 menit yang lalu

WNI Ditangkap Diduga Fasilitasi Haji Ilegal, KJRI: Hindari Promosi Haji Tanpa Tasreh

MONITOR, Jakarta - Konsul Jenderal (Konjen) Republik Indonesia di Jeddah Yusron B Ambary mengaku mendapat…

2 jam yang lalu

Puan Minta Pemerintah Jamin Keselamatan WNI Buntut Konflik India dan Pakistan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan atas eskalasi konflik bersenjata antara…

8 jam yang lalu

Kementerian PU Perkuat Program Padat Karya 2025, Targetkan Serapan 138.000 Tenaga Kerja

MONITOR, Jakarta - Sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan serta mempercepat penurunan angka kemiskinan…

9 jam yang lalu

Panglima TNI Dorong Kepemimpinan Visioner bagi Calon Danbrig, Danyon dan Wadanyon YTP

MONITOR, Jakarta - Dalam rangka memperkuat kesiapan kepemimpinan militer di satuan teritorial pembangunan, Panglima TNI…

10 jam yang lalu

Soroti Kasus Penembakan Brutal, DPR Singgung Longgarnya Keamanan di Tempat Hiburan Malam

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah menyoroti kasus penembakan brutal yang menewaskan…

11 jam yang lalu