Jumat, 19 April, 2024

Emak-emak Pedagang Curhat Pendapatannya Turun, Ini Kata Sandiaga

MONITOR, Jakarta – Menteri Pariwisata dan ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno akan segera membuka tempat wisata di Kawasan Pasar Budaya Sangir, Sragen, Jawa Tengah. Hal itu dikatakan saat Ia berkunjung ke Desa Wisata Sangiran, Desa Krikilan, Sragen, Jawa Tengah.

Saat mendatangi lokasi, Sandi dicegat puluhan ibu-ibu dari kelompok pedagang. Mereka mengeluhkan pendapatannya menurun sejak pandemi covid-19. Sebab Museum Manusia Purba Sangiran harus tutup selama dua tahun. Karena itu, mereka sampai harus menjual sapi untuk bertahan hidup.

Parni, wakil kelompok dagang bercerita kalau dia harus menjual dua ekor sapinya dan menjadi buruh jahit yang penghasilannya Rp 20 ribu per hari demi menopang kebutuhan sehari-hari.

Menanggapi keluhan para ibu-ibu, Mas Menteri, begitu Sandiaga disapa, langsung memastikan kepada Bupati bahwa Pasar Budaya Sangiran akan dibuka kembali.

- Advertisement -

“Seperti yang Ibu Bupati infokan bahwa, pasar budaya Sangiran akan mulai dibuka per Selasa nanti, tapi tentunya harus meningkatkan protokol kesehatan,” kata Sandiaga.

Sandiaga menjelaskan kalau sektor wisata di tempat tersebut akan dibuka secara bertahap.

Dalam kesempatan itu, Parni meminta kepada Sandiaga untuk menyeragamkan etalase sehingga higienitas dagangan mereka terjaga. Atas permintaan ini, Sandiaga menyetujuinya.

“Saya perintahkan Staff saya, bapak Hadi untuk menindaklanjuti masalah ini. Kami memiliki program BEDAKAN yang akan membantu pedagang untuk bisa meningkatkan dagangannya. Nanti akan kami pantau,” kata Sandiaga.

Mendengar solusi yang Mas Menteri sampaikan itu, Parni pun langsung mengucapkan terima kasih dengan mata berkaca-kaca dan berdoa semoga Mas Menteri menjadi pemimpin yang amanah.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER