Kepala Bappilu DPP Demokrat Andi Arief/ dok: Tempo
MONITOR, Jakarta – Pemerintah secara resmi menolak hasil KLB Demokrat yang mengukuhkan Kepala KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum. Keputusan ini disampaikan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, bersama Menko Polhukam Mahfud MD dalam konferensi pers daring.
“Pemerintah menyatakan bahwa permohonan pengesahan hasil KLB di Deli Serdang tanggal 5 Maret 2021, ditolak,” ucap Yasonna Laoly, Rabu (31/3/2021) siang.
Keputusan ini disambut baik oleh politisi Demokrat Andi Arief. Ia menilai keputusan pemerintah menolak hasil KLB di Deli Serdang sudah tepat.
“Deja Vu, Menko Polhukam Pak Prof Moh Mahfud MD dan Pak Yasonna Menkumham mengambil keputusan tepat, hukum sebagai panglima soal penolakan KLB Sibolangit,” kata Andi Arief dalam laman Twitternya.
Melihat keputusan itu, Andi menilai demokrasi di negara ini selamat karena pemerintah menjunjung tinggi keadilan hukum.
“Secercah cahaya muncul, negara selamat jika hukum jadi pertimbangan kuat,” imbuhnya.
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera memberi perhatian serius terhadap…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti berbagai bencana alam yang terjadi di…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah mendesak seluruh pihak turut mengawasi proses…
MONITOR, Bondowoso - Bupati Bondowoso KH Abdul Wahid Hamid meluncurkan “Bondowoso Berkah”, sebuah komitmen dan…
MONITOR, Jakarta - DPR RI membentuk tim untuk melakukan supervisi terhadap penulisan ulang sejarah yang…
MONITOR, Bekasi - Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo memastikan dukungan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat…