POLITIK

Apapun Alasannya, PAN Tolak Tegas Perpres Investasi Miras

MONITOR, Jakarta – Legalisasi kran investasi bagi industri minuman keras ditentang Partai Amanat Nasional (PAN). Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyatakan, apapun alasannya, pihaknya menolak tegas Peraturan Presiden (Perpres) invetasi miras.

Senada dengan Ketua Fraksi PAN DPR Saleh Daulay, politikus yang akrab disapa Zulhas ini meminta pemerintah agar meninjau ulang persoalan investasi miras di beberapa titik wilayah Indonesia.

“Soal perpres investasi miras, apapun alasannya, PAN tegas menolak. Pemerintah harus meninjau ulang lagi persoalan ini,” tegas Zulhas, Senin (1/3/2021).

Zulhas mengingatkan pemerintah agar tidak mengorbankan moralitas bangsa demi kepentingan investasi. Menurutnya, keberadaan industri miras di Indonesia ini sama seperti mengabaikan nilai-nilai agama.

“Jangan atas nama investasi, moralitas bangsa dikorbankan, nilai-nilai agama diabaikan,” tandasnya.

Recent Posts

Kemenag Imbau Umat Tetap Rukun dan Damai di Pilkada Hari Ini

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau umat beragama agar selalu menjaga kerukunan dan kedamaian…

4 jam yang lalu

Rahayu Saraswati: Kampanye Anti Kekerasan pada Perempuan Sejalan dengan SDGs

MONITOR, Jakarta - Anggota BKSAP DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, menyuarakan dukungan terhadap Kampanye 16…

7 jam yang lalu

Menag: Arab Saudi Siap Beri Perhatian Khusus Haji Indonesia

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta usai melakukan…

8 jam yang lalu

Komisi I DPR Ingatkan Netralitas TNI Jelang Pilkada Besok; Tak Boleh Ada Intervensi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan mengingatkan agar semua prajurit TNI…

8 jam yang lalu

DPR Dorong TNI Dilibatkan Dalam Pemberantasan Judi Online

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Sukamta mendorong Pemerintah untuk terus berkomitmen dalam…

9 jam yang lalu

IPW Bongkar Kasus Penembakan Pelajar di Semarang, Begini Katanya

MONITOR, Jakarta - Indonesia Police Watch (IPW) angkat bicara terkait peristiwa penembakan terhadap Siswa SMK…

10 jam yang lalu