Ketua umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir
MONITOR, Jakarta – Hari Raya Imlek harus dijadikan sebagai momen bergandengan tangan dan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi. Pesan tersebut diungkapkan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir.
“Di momentum Hari Raya Imlek ini seluruh komponen bangsa dapat terus bersama menyuarakan pesan-pesan ilahi untuk kehidupan bersama, saling toleran, saling peduli dan berbagi serta bergandeng tangan untuk memajukan Indonesia dan mencerahkan semesta,” ujar Haedar Nashir dalam keterangannya, Jumat (12/2/2021).
Ia menegaskan, Muhammadiyah bersama seluruh golongan agama dan komponen bangsa senantiasa terus menjalin kebersamaan dan terus menyuarakan nilai-nilai keagamaan yang menyelamatkan, mendamaikan, menyatukan dan membawa kemajuan bangsa.
Lebih lanjut Haedar Nashir menekankan agar seluruh umat menyuarakan doanya agar dapat membawa kebaikan bersama.
“Doa adalah kekuatan rohani dan pesan langit yang harus terus kita lantunkan dan suarakan dalam ekspresi peran agama dan umat beragama yang melahirkan kebaikan semesta. Semoga kita tetap bersama mencerahkan Indonesia,” imbuhnya.
MONITOR, Majalengka - Presiden Prabowo Subianto menghadiri panen raya bersama petani di Desa Randegan Wetan,…
MONITOR, Jakarta - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung kembali mencatatkan prestasi internasional.…
MONITOR, Makassar - Kepala Staf Komando Operasi Udara II Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, S.Sos.,…
MONITOR, Bekasi - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka bersama Wakil Menteri Badan Usaha…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.454.010 kendaraan kembali ke wilayah…
MONITOR, Majalengka - Kementerian Pertanian bersama Kabinet Merah Putih menggelar Panen Raya Padi Serentak di…