Ketua umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir
MONITOR, Jakarta – Hari Raya Imlek harus dijadikan sebagai momen bergandengan tangan dan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi. Pesan tersebut diungkapkan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir.
“Di momentum Hari Raya Imlek ini seluruh komponen bangsa dapat terus bersama menyuarakan pesan-pesan ilahi untuk kehidupan bersama, saling toleran, saling peduli dan berbagi serta bergandeng tangan untuk memajukan Indonesia dan mencerahkan semesta,” ujar Haedar Nashir dalam keterangannya, Jumat (12/2/2021).
Ia menegaskan, Muhammadiyah bersama seluruh golongan agama dan komponen bangsa senantiasa terus menjalin kebersamaan dan terus menyuarakan nilai-nilai keagamaan yang menyelamatkan, mendamaikan, menyatukan dan membawa kemajuan bangsa.
Lebih lanjut Haedar Nashir menekankan agar seluruh umat menyuarakan doanya agar dapat membawa kebaikan bersama.
“Doa adalah kekuatan rohani dan pesan langit yang harus terus kita lantunkan dan suarakan dalam ekspresi peran agama dan umat beragama yang melahirkan kebaikan semesta. Semoga kita tetap bersama mencerahkan Indonesia,” imbuhnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian melalui Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) kembali menegaskan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mendorong pengembangan kawasan permukiman yang layak huni…
MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI Wily Aditya menanggapi fenomena maraknya pengibaran bendera…
MONITOR, Jakarta - Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen dalam lima tahun ke depan.…
MONITOR, Jakarta - Asosiasi Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (APJATI) menyampaikan keprihatinan atas sejumlah kebijakan…
MONITOR, Jakarta - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri secara resmi mengumumkan sekaligus melantik jajaran pengurus Dewan Pimpinan…