MONITOR, Jakarta – Haikal Hassan meminta semua pihak tidak lagi memperpanjang kisruh kasus mimpi bertemu Rasulullah yang sebelumnya dia beberkan di ruang publik. Pasalnya, dirinya sudah mengklarifikasi ihwal mimpi tersebut ke pihak berwenang.
Sekretaris Jenderal Habib Rizieq Shihab Center ini mengatakan, tujuan sebenarnya yakni menghibur keluarga korban laskar FPI yang tewas ditembak polisi. Namun ia menegaskan, mimpi tersebut bukanlah rekayasa.
“Soal mimpi sudah diklarifikasi. Mimpi itu betul dan tujuannya cerita agar para keluarga almarhum tidak memperpanjang kesedihan mereka dan semua damai tenang,” kata Haikal Hassan, dalam keterangannya.
Ia pun meminta agar semua pihak tidak lagi memelintir polemik mimpi ketemu Rasulullah itu.
“Tak usah lagi dipelintir macam-macam. Saya memaafkan semua. Semoga damai Indonesiaku,” imbuh Haikal.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan menambah capaian penghargaan di akhir tahun 2024. Terbaru,…
MONITOR, Jakarta - Pertamina Patra Niaga meluncurkan program Green Movemement UCO yaitu program pengumpulan Used…
MONITOR, Jateng - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air terus melakukan…
MONITOR, Banten - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, melakukan peninjauan langsung…
MONITOR, Jakarta - Direktorat Pendidikan Agama Islam pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama tahun…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta Pemerintah untuk memastikan kesiapan semua sarana…