MONITOR, Jakarta – Mulai tahun depan, bahan bakar minyak (BBM) berjenis Premium kabarnya bakal segera berhenti didistribusikan di Jawa, Madura, dan Bali (Jamali).
Mengenai rencana ini, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno mengaku menyambut positif rencana penghapusan BBM Premium tersebut. Legislator dari Fraksi PAN ini bahkan menekankan peningkatan kualitas bahan bakar.
“Sebagai pimpinan Komisi VII DPR RI, kami menyambut positif rencana menghapus Premium karena memang perlu ada peningkatan kualitas bahan bakar kita sesuai program Blue Sky untuk BBM yang lebih ramah lingkungan,” kata Eddy dalam keterangannya, Selasa (17/11).
Selain itu, ia menekankan dua hal terkait rencana penghapusan BBM Premium. Pertama, kebijakan ini harus dilakukan secara bertahap agar tidak timbul gejolak sosial.
“Kedua, Di daerah 3T (Tertinggal, Terluar, Terdalam) ketersediaan Premium harus tetap dipertahankan,” imbuhnya.
MONITOR, Jakarta - Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan), Suwandi, mengunjungi Kabupaten Grobogan untuk percepatan…
MONITOR, Depok - Penilaian 236 lahan atas nama Kementerian Agama oleh Tim Terpadu Penanganan Dampak…
MONITOR, Jakarta - Penyerapan tenaga kerja dan peningkatan devisa merupakan beberapa fungsi penting dari sektor…
MONITOR, Jakarta - Jemaah haji gelombang pertama akan mulai didorong dari Madinah Al-Munawwarah ke Makkah…
MONITOR, Jakarta - Pemerintah Arab Saudi telah mengeluarkan kebijakan bahwa jemaah umrah masih bisa masuk…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian membuka peluang bagi para pelaku industri dalam negeri untuk memperluas…