PERTANIAN

Kabupaten OKU Siap Terapkan Kartu Tani

MONITOR, Oku – Kementerian Pertanian memberikan apresiasi kepada Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, yang siap menerapkan Kartu Tani. Meski demikian, implementasi Kartu Tani baru efektif diterapkan tahun depan.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan kartu tani akan mempermudah pendistribusian Kartu Tani.

“Kementerian Pertanian selalu memperbaiki pola distribusi pupuk subsidi, termasuk dengan menggunakan Kartu Tani. Harapan kita, dengan cara ini tingkat validasi data penerima pupuk akan semakin baik lagi,” katanya, Minggu (15/11/2020).

Sementara Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy, mengatakan implementasi Kartu Tani akan diterapkan bertahap.

“Kartu Tani ditargetkan berlaku efektif mulai tahun depan. Saat ini kita meminta Himbara untuk menyelesaikan distribusi Kartu Tani dan menyiapkan sara pendukung lainnya seperti mesin EDC,” katanya.

Sarwo Edhy berharap di masa transisi ini juga dilakukan sosialisasi Kartu Tani.

“Biar lebih efektif, saat Kartu Tani didistribusikan harus dilakukan juga sosialisasi Kartu Tani. Sosialisasi cara menggunakan dan manfaatnya. Sehingga saat sudah berlaku efisien sudah tidak ada lagi masalah,” katanya.

Kepala Balai Penyuluhan Pertanian, Suratno SP di Baturaja, mengatakan Kartu Tani bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi dengan harga terjangkau.

“Kartu Tani bisa digunakan tahun depan. Karena Kartu Tani baru aktif dan bisa digunakan tahun depan,” kata Suratno.

Menurutnya, petani yang memiliki Kartu Tani nantinya bisa mendapatkan pupuk bersubsidi di kios pupuk yang telah ditunjuk pemerintah.

“Di OKU terdapat 38 kios yang akan menyalurkan pupuk bersubsidi dari pemerintah,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten OKU, Joni Saihu sebelumnya menuturkan pada tahun ini pihaknya menargetkan mencetak sebanyak 18.804 Kartu Tani untuk para petani yang sudah terdata di wilayah setempat guna mempermudah mendapat pupuk bersubsidi.

“Target cetak Kartu Tani tahun ini sebanyak 18.804 keping,” katanya.

Dari jumlah tersebut, kata dia, saat ini tercatat sebanyak 14.235 keping Kartu Tani yang sudah dicetak melalui Bank BNI Baturaja, Kabupaten OKU.

“Dari jumlah tersebut yang sudah terverifikasi yaitu sebanyak 5.084 keping Kartu Tani,” katanya.

Recent Posts

MRC 2025 Diikuti 616 Tim, Kemenag Pastikan Madrasah Siap Bersaing

MONITOR, Bogor - Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa untuk menciptakan inovasi teknologi…

23 menit yang lalu

Kemenperin Pacu Penguatan Keselamatan Industri Kimia melalui Konsorsium Indonesia-Jepang

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian kembali memperkuat komitmennya dalam penerapan Smart Industrial Safety (SIS) melalui…

2 jam yang lalu

Menag Dorong Siswa Madrasah Jangan Hanya Unggul Agama Tapi Juga Teknologi

MONITOR, Bogor - Menteri Agama Nasaruddin Umar membuka ajang Madrasah Robotics Competition (MRC) 2025 yang…

2 jam yang lalu

Panglima TNI Hadiri Kejuaraan Menembak Kasau Cup 2025

MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri Kejuaraan Menembak Kasau Cup 2025…

8 jam yang lalu

Pendaftaran PAI Fair Dibuka Hingga 15 November 2025

MONITOR, Jakarta - Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) Kementerian Agama membuka pendaftaran PAI Fair 2025.…

11 jam yang lalu

KPID Banten Jatuhkan Sanksi kepada Radio Angkasa FM Terkait Siaran Iklan

MONITOR, Banten - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten secara resmi menjatuhkan sanksi administratif berupa…

19 jam yang lalu