PERTANIAN

Gelar Diskusi Kearsipan, Kementan Ingatkan Pentingnya Arsip Otentik

MONITOR, Jakarta – Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya menjamin ketersediaan arsip secara lengkap, utuh, dan terpecaya dengan memanfaatkan segala sumber daya kearsipan yang ada.

Terkait hal tersebut, Sekertaris Jenderal Kementan Momon Rusmono mengatakan bahwa dalam membangun sistem kearsipan Kementan, sudah ditentukan dengan diterbitkannya Pasal 33 UU No. 43/2009 tentang kearsipan.

“Komitmen kami dalam membangun sistem kearsipan kementan yaitu dengan diterbitkannya ketentuan mengenai klasifikasi arsip departemen pertanian,” ujar Momon saat dalam Diskusi Kontemporer Nasional Kearsipan ke-2, Jumat, (2/10).

Dalam penguatan sistem kearsipan, Momon menyampaikan bahwa saat ini Kementan sudah memiliki 150 lebih arsiparis dengan 4 arsiparis madya. Momon berharap kedepannya akan ada arsiparis madya disetiap level unit.

“Arsiparis jenjang ini kami harapkan akan mampu lebih mengintensifkan pembinaan kerasipan di lingkup kerja masing-masing,” tandasnya.

Untuk itu, Momon menilai pentinganya pengarsipan karena tanpa adanya arsip yang otentik generasi mendatang tidak akan tahu apa yang sudah dilakukan para pendahulu dalam membangun bangsa Indonesia.

Arsip otentik bernilai hostori misalnya, saat keberhasilan Indonesia dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok yakni swasembada beras yang disampaikan pada konferensi ke-23 food Agriculture Organization (FAO) yang dihelat di Roma, Italia, pada 14 Novembe 1984.

“Marilah kita berkomitmen secara bersungguh-sungguh dan peduli dalam memajukan kearsipan demi kejayaan Indonesia,” pungkasnya.

Recent Posts

Kementerian Imipas Kirim Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi

MONITOR, Jakarta – Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kementerian Imipas) menyerahkan bantuan untuk pengungsi erupsi Gunung Lewotobi di Lembata, Nusa Tenggara…

13 menit yang lalu

DPR Minta Negara Global Patuhi Pengadilan Internasional yang Keluarkan Surat Penangkapan PM Israel

MONITOR, Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional atau International Criminal Court (ICC) mengeluarkan surat penangkapan bagi…

2 jam yang lalu

HGN 2024, Prof Rokhmin Beri Apresiasi Para Pahlawan Tanda Jasa

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Prof. Dr. Ir. Rokhmin…

2 jam yang lalu

Pemuda Muhammadiyah Dorong Penguatan Perlindungan Hukum bagi Pekerja Migran Melalui Revisi UU Perlindungan PMI

MONITOR, Jakarta - Perlindungan hukum bagi pekerja migran Indonesia (PMI) menjadi perhatian penting di tengah…

2 jam yang lalu

JPPI: Guru Madrasah Jangan Dipandang Sebelah Mata, Dibutuhkan Satu Sistem Tata Kelola Guru

MONITOR, Jakarta - Pada momentum hari guru nasional 2024, JPPI merasa penting untuk menyoroti secara…

3 jam yang lalu

Menag RI dan Menhaj Saudi Bertemu di Masjidil Haram, Bahas Haji dan Pemberdayaan Umat

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah Arab…

3 jam yang lalu