Politisi PDI Perjuangan Ruhut Sitompul (foto: beritasatu)
MONITOR, Jakarta – Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul belum lama ini blak-blakan soal dirinya enggan menjadi Juru Kampanye Calon Gubernur Sumatera Barat, Mulyadi.
Dengan tegas, ia pun mengatakan bakal menolak permintaan apabila dirinya diminta menjadi Jurkam bagi pasangan Mulyadi-Ali Mukhni di Pilgub Sumbar.
“Karena kalau aku ditugaskan jadi Jurkamnya (Mulyadi), sebagai Kader PDI Perjuangan pasti aku tolak,” tegas Ruhut Sitompul, dalam cuitannya di Twitter.
Sebelumnya, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat Mulyadi-Ali Mukhni dikabarkan mengembalikan surat keterangan dukungan dari PDI Perjuangan. Sikap ini mereka tempuh usai Puan Maharani melontarkan statemen pancasila yang dinilai melukai hati rakyat Sumatera Barat.
Jika Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menelan kekecewaan, lain hal dengan Ruhut Sitompul. Bekas kader Demokrat ini justru bersyukur Mulyadi dan Ali Mukhni memulangkan SK PDIP.
MONITOR, Jakarta - Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) Kementerian Agama (Kemenag) mencatat sejak diluncurkan pada…
MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Perumahan (Wamen) dan Kawasan Permukiman (PKP) RI sekaligus Wakil Ketua…
MONITOR, Jakarta - Civitas Akademika UIN Jakarta dalam diskusi bertajuk "Menyoal Sentralisasi Kewenangan Penegakan Hukum…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar, menegaskan bahwa kerukunan antarumat beragama memberikan kontribusi signifikan…
MONITOR, Makkah - Arafah menjadi bagian terpenting dalam pelaksanaan ibadah haji. Tidak sah haji seseorang…
Abdul HakimPengajar Studi Perbandingan Politik STISNU Nusantara Tangerang Dalam dunia politik dan kekuasaan, terdapat strategi…