MONITOR, Depok – Pelayanan di Kantor Kelurahan Pancoran Mas (Panmas) ditutup sementara selama satu pekan. Penutupan kantor pemerintah tersebut karena ditemukan adanya pegawai yang terpapar virus Corona atau Covid-19.
“Sementara waktu ini, mulai 7 sampai 11 September 2020 tidak ada pelayanan masyarakat di kantor kelurahan,” kata Lurah Pancoran Mas, Suganda, kepada wartawan, Senin (07/09/2020).
Selama penutupan, jelas Suganda, kantor kelurahan akan disterilisasi. Dengan cara disemprot cairan disinfektan oleh petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok.
Selain itu, sambung dia, pekan lalu seluruh pegawainya juga telah menjalani tes Swab PCR. Kini beberapa pegawai sedang menunggu hasil tes.
“Nanti kalau sudah kembali normal, akan diberlakukan kembali sistem piket. Minimal dua orang pegawai masuk kantor setiap harinya agar pelayanan tetap berjalan,” terangnya.
Karena itu, dirinya mengimbau warga agar menerapkan protokol kesehatan yang ketat selama beraktivitas. Mulai dari mengenakan masker, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, serta menjaga jarak fisik.
“Semuanya itu harus dilakukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Cendekiawan Muslim, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS menyatakan, kita bersyukur menjadi…
MONITOR, Jakarta - Peringatan hari pendidikan nasional (Hardiknas) 2024 menjadi momentum untuk melakukan perbaikan di…
MONITOR, Jakarta - Peningkatan citra Kementerian Agama (Kemenag) tidak terlepas dari proses perencanaan maupun implementasi…
MONITOR, Jakarta - Pengamat geopolitik Tengku Zulkifli Usman mengatakan, aksi solidaritas mahasiswa pro Palestina yang…
MONITOR, Jakarta - PT Pertamina (Persero) kembali menggelar kegiatan Pertamina Goes to Campus (PGTC) di…
MONITOR, Jakarta - Koordinator Nasional Pergerakan Jiwa Nusantara menginginkan negara meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia…