BERITA

Pemprov DKI Lakukan Efisiensi Anggaran 2019, NasDem: Kok Nilai SILPA Tetap Tinggi

MONITOR, Jakarta – Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta tengah mempertanyakan kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang melakukan efisiensi anggaran di tahun 2019. Pasalnya, kebijakan efisiensi anggaran tersebut justru berdampak pada meningkatnya Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) yang mencapai Rp 1,2 triliun lebih.

“Katanya harus ada efisiensi anggaran di semua sektor. Tapi kok nilai SILPA nya tetap tinggi ya,” ujar Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta Wbi Andrino, usai rapat paripurna pertangungjawaban pelaksanaan APBD 2019 di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (27/7).

Dengan tingginya angka SILPA tersebut, Wibi menilai hal ini dapat berdampak pada tidak berjalannya program strategis daerah yang sudah direncanakan berdasarkan visi dan misi gubernur dalam mewujudkan Jakarta menjadi kota yang aman, sehat, cerdas, berbudaya, dengan memperkuat nilai-nilai keluarga dan memberikan ruang kreativitas melalui kepemimpinan yang melibatkan, menggerakkan, serta memanusiakan dengan hasil yang baik.

“Dalam program pembinaan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah, Pemprov DKI Jakarta kan sudah menggunakan Sistem Informasi Manajemen Pendapatan Daerah. Seharusnya, Pemprov DKI Jakarta dapat dengan baik melakukan manajemen pengelolaan keuangan daerah yang berbasis sistem informasi,” terangnya.

Diketahui, tahun 2019 Pendapatan Asli Daerah (PAD) DKI tidak mencapai target sebesar Rp 74,99 triliun dengan realisasi sebesar Rp 62,30 triliun. Hingga akhirnya harus melakukan efisiensi penggunaan anggaran. Tapi anehnya ketika efisiensi dilakukan diikuti dengan adanya Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) sebesar Rp 1,2 triliun lebih.

Recent Posts

Sembilan Belas Kader Ulama Raih Beasiswa Studi Singkat di AS

MONITOR, Jakarta - Sembilan belas mahasiswa Program Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKUMI) dilepas untuk…

2 menit yang lalu

TNI Bergerak Cepat Evakuasi Korban Banjir di Denpasar, Kerahkan Ratusan Prajurit

MONITOR, Jakarta - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bali sejak dua hari terakhir mengakibatkan banjir…

2 jam yang lalu

Usul Revisi UU Sistem Perbukuan Masuk Prolegnas 2025, DPR Dorong PPN Buku Dihapuskan

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya menerima naskah akademik sekaligus draf…

10 jam yang lalu

DPR Minta Rencana TNI Melaporkan Ferry Irwandi Tak Perlu Dilanjutkan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah menilai rencana Tentara Nasional Indonesia (TNI)…

12 jam yang lalu

Puan Minta Pemerintah Gerak Cepat Penuhi Kebutuhan Warga Terdampak Banjir Bali

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan duka mendalam atas jatuhnya korban jiwa…

13 jam yang lalu

Perluas Pembiayaan UMKM Perumahan, Kementerian UMKM Gelar BISLAF

MONITOR, Bogor - Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) melalui Program Bisnis Layak Funding…

13 jam yang lalu