MONITOR, Depok – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus melakukan rapid test virus Corona atau Covid-19 secara massal di berbagai titik. Hingga saat ini dari total 5.000 orang yang menjadi sasaran, sebanyak 90 persen telah diperiksa dengan metode tersebut.
“Alhamdulillah, dari rencana 5.000 orang, sudah 90 persen yang terlaksana,” kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris kepada wartawan, usai memantau pelaksanaan rapid test drive thru di Terminal Jatijajar, Rabu (27/5).
Idris menjelaskan, dari jumlah yang diperiksa, 30 persen di antaranya dinyatakan reaktif. Selanjutnya, mereka akan diperiksa dengan metode tes Swab Polymerase Chain Reaction (PCR).
“Dengan penambahan ini, maka total kasus konfirmasi positif sudah 500 orang. Alhamdulillah, diimbangi dengan yang sembuh juga semakin banyak,” ujarnya.
Dirinya menyebut, tes cepat ini sangat membantu dalam mempercepat penyisiran dan pemetaan titik Covid-19. Dengan demikian, dapat memudahkan untuk dilakukan penanganan.
“Kami targetkan 13.000 orang yang akan dilakukan rapid test jika dibandingkan rasio jumlah penduduk Kota Depok. Lokasi tesnya tersebar di tempat-tempat publik,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi VIII DPR, Ashabul Kahfi bersama sejumlah anggota hari ini melakukan…
MONITOR, Jakarta - Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) mengecam keras Israel terkait temuan kuburan massal…
MONITOR, Jakarta - Tim U-23 Indonesia akan bertemu Irak pada laga perebutan tempat ketiga Piala…
MONITOR, Sumbawa - Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang…
MONITOR, NTB - Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki…
MONITOR, Jakarta - Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) siap menggelar program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), yang…