MONITOR, Jakarta – Kasus pelecehan di lingkungan sekolah kembali terjadi. Belum lama ini, viral sebuah video rekaman berdurasi 26 detik di media sosial yang memperlihatkan tayangan seorang siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) dilecehkan beberapa orang di dalam kelas. Siswi berseragam putih abu-abu itu terlihat meronta-ronta saat daerah intimnya diraba-raba beberapa pria dan perempuan, namun tidak berdaya karena tangan dan kakinya dipegangi dengan kencang.
Mendapati laporan kasus pelecehan tersebut, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati, pun angkat bicara. Ia mengaku prihatin dan menyesalkan kasus pelecehan itu terjadi.
“Saya sudah mendapat laporan dan sangat prihatin terkait video yang menunjukkan adanya pelecehan terhadap salah satu siswi yang mengenakan seragam sekolah di kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara,” ujar Menteri yang akrab disapa Bintang Puspayoga ini, dalam keterangannya yang diterima MONITOR, Selasa (10/3).
Bintang mengatakan, dirinya sudah berkoordinasi dengan Deputi bidang Perlindungan Anak Kementerian PPPA, serta melibatkan Dinas PPPA Kabupaten Bolmol, Unit Cyber Crime Bareskrim Polri, Reskrim, Pekerja Sosial, pihak sekolah, serta orangtua dari korban dan para pelaku yang terlibat untuk mendampingi kasus tersebut, baik dari segi hukum maupun psikologis.
Lebih lanjut, ia menjamin penanganan kasus ini akan segera selesai. Dirinya memberikan peringatan agar kejadian serupa tidak lagi menimpa anak dan perempuan lainnya.
“Saya pastikan penanganan kasus akan segera selesai, dan saya harap tidak ada lagi kejadian serupa yang melibatkan anak maupun perempuan lainnya,” ujarnya tegas.
, I Gusti Ayu Bintang Darmawati prihatin atas kasus yang menimpa siswi di Sulut.){kind=link}