PARLEMEN

Tinjau Kesiapan PON di Papua, MPR Berharap Lahirkan Atlet Bertaraf Internasional

MONITOR, Jakarta – Provinsi Papua akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 dinilai sebagai tonggak baru sejarah bagi pembanguna Papua dengan mengedepankan nilai-nilai Pancasila. 

Khususnya, dalam mengimplementasikan sila ke-3 Persatuan Indonesia dan sila ke-5 Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

Demikian disampaikan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) dalam keterangan tertulisnya saat meninjau pembangunan venue PON, di Papua, Rabu (4/3).

“Sebagai tuan rumah, akan banyak pembangunan yang dikonsentrasikan di Papua. Penyelenggaraannya juga memberikan multiplier effect terhadap peningkatan ekonomi dan sosial masyarakat Papua,” kata Bamsoet.

“Karena pada prinsipnya, olahraga, budaya, dan pariwisata adalah tiga hal yang tidak bisa dipisahkan. Ketiganya akan bermuara kepada peningkatan pendapatan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Ia pun berkeyakinan bahwa masyarakat Papua pasti bisa memanfaatkan momentum PON ini dengan menjadi tuan rumah yang baik, dengan didukung seluruh elemen bangsa.

Bahkan, mantan Ketua DPR RI 2014-2019 ini menjelaskan, Jayapura merupakan daerah kedua yang didatangi dalam rangkaian kunjungan kerja pimpinan MPR RI, DPR RI, dan DPD RI ke Papua. Setelah sebelumnya rombongan mengunjungi Wamena untuk berdialog dengan Forkopimda Jayawijaya, sekaligus meninjau pembangunan rumah khusus korban kerusuhan Wamena.

Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini meyakini siapapun akan takjub tatkala melihat kemegahan Stadion Utama Papua Bangkit.

“Terasa sekali aura kebesaran masyarakat Papua yang kaya dengan keindahan alam dan budaya. Stadion ini menjadi landmark terbaru kebangkitan Papua untuk menjadi daerah yang semakin maju, sejahtera, adil, dan makmur,” ujar politikus Golkar itu.

“Pembangunan stadion maupun venue olahraga lainnya di Papua bukanlah sekadar membangun benda mati. Dari pembangunan fasilitas olahraga inilah diharapkan dapat melahirkan lebih banyak lagi anak-anak Papua yang mampu menjadi atlet nasional,” harapnya.

Oleh karena itu, berbagai fasilitas olahraga yang sudah dibangun ini harus dirawat dengan bijak oleh masyarakat. 

“Karena pembangunannya juga menggunakan uang rakyat yang bersumber dari APBN maupun APBD,” pungkasnya.

Recent Posts

Menag Ajak Umat Teladani Kepribadian Nabi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak umat Islam untuk meneladani kepribadian Nabi Muhammad…

3 jam yang lalu

Dipimpin Puan, Reformasi DPR Diawali Gebrakan Progresif

MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI berbenah diri di bawah kepemimpinan Ketua DPR Puan Maharani…

7 jam yang lalu

Nadiem jadi Tersangka, JPPI: Pendidikan Harus Dibersihkan dari Gurita Korupsi

MONITOR, Jakarta - Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia, Ubaid Matraji mengatakan penetapan Eks Mendikbudristek…

9 jam yang lalu

Gagal Lolos Parlemen, Mardiono Dinilai Tak Layak Pimpin PPP Lagi

MONITOR, Jakarta - Politisi senior PPP Jakarta yang juga eks Anggota DPRD DKI Jakarta dua…

11 jam yang lalu

Prof Rokhmin Dahuri serukan Aksi Kolektif selamatkan DAS Cimanuk – Citanduy

MONITOR, Indramayu - Anggota DPR RI 2024–2029, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri menyerukan aksi kolektif…

12 jam yang lalu

Peringati Maulid, Menag Kenalkan Konsep Ekoteologi pada Presiden dan Wapres

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah…

14 jam yang lalu