BUMN

Undang Juri Internasional, Roadster Rescue Competition 2020 Resmi Digelar

MONITOR, Jakarta – Untuk kali yang ke-16, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menggelar Roadster Rescue Competition. Gelaran tahunan ini sekaligus memperingati Hari Jadi PT Jasa Marga yang jatuh pada 1 Maret 2020 kemarin.

Digelar di Pusdiklat BNPB Sentul, Trafic System Department Head PT Jasa Marga, Atika Dara Prahita menuturkan, pada ajang ini para Roadster, sebutan khusus bagi karyawan Jasa Marga, akan adu skil pada 3 bidang yang dipertandingkan, diantaranya Road Safety Paper Competition, Video Simulasi Penanganan Gangguan Lalu Lintas, dan Bidang Road Rescue.

“Untuk kloter  Road Safety Papper, para petugas operasional harus membuat karya ilmiah atau karya tulis, tapi berdasarkan pengalamannya selama menangani gangguan lalulintas yang terjadi,” ujar Atika di Sentul Bogor, Selasa (3/3).

Lebih lanjut ia menjelaskan, sesuai tema pada HUT Jasa Marga yang ke-42 ini, baik peper atau video yang diperlombakan akan mendekati tema tersebut, yakni Safety Driving on The Green Toll Road. Diantaranya penanganan gangguan lalu lintas yang melibatkan kendaraan muatan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), serta penyelenggaraan Simulasi Road Rescue.

Sementara pada bidang Road Rescue, Jasa Marga mengundang juri Internasional Rescue dari Finland, Mr. Ian Fulton. Dimana juri tersebut akan menilai secara langsung praktek lapangan yang dilakukan para peserta di Pusdiklat BNPB Sentul hari ini.

Sambutan Direktur Utama PT Jasa Marga Desi Arryani sekaigus membuka gelaran Roadster Rescue Competition

“Jadi taraf penanganan (jalan tol-red) kami sudah dinilai secara internasional, dan perlu diketahui, tahun kemarin pemenang lomba yang sama telah maju di kempetisi internasional di Malaysia Rescue Extrication Challenge 2019,”  tandas Atika.

Sebagai informasi, Roadster Rescue Competition 2020 ini diikuti regu pelayanan lalu lintas terbaik dari cabang/regional dan anak perusahan Jasa Marga. Tahun ini jumlah peserta yang turut serta dalam lomba berjumlah 23 group, terdiri dari 10 tim cabang/regional dan 13 anak perusahaan dan penambahan 4 peserta dari tahun sebelumnya, yakni JMT Ruas Janger, JMT Ruas Pd.Aren-Ulujami, PT Jasamarga Semarang Batang dan PT Jasamarga Pandaan Malang.

“Tujuannya sendiri sebetulnya kita ingin meningkatkan komptensi mereka karena kita sadari segala macam gangguan itu pasti terjadi, dan berbeda-beda. Nah mereka harus semakin berlatih, setiap tahun ini selalu ada peningkatan soal yang diberikan dewan juri. Jdi semakin tahun semakin sulit, jadi semakin cepat juga mereka menanganinya,” pungkas Atika.

Recent Posts

Merintis Destinasi Pariwisata Berkelanjutan, Dua Pengusaha Berkolaborasi

MONITOR, Jakarta – Visi pengembangan pariwisata berkelanjutan yang mengangkat nilai-nilai lokal Indonesia menjadi perhatian besar…

35 menit yang lalu

Berangkatkan Mahasiswa ke Tiga Negara, UIN Jember Rilis Overseas Student Mobility Program

MONITOR, Jakarta - Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember…

2 jam yang lalu

Pasukan TNI Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Alexsander Parapak Korban Penembakan OPM

MONITOR, Timika - Pasca Aparat Keamanan (Apkam) Gabungan TNI Polri merebut Distrik Homeyo, Kabupaten Intan…

2 jam yang lalu

Dialog Bareng KAHMI dan ICMI, Prof Rokhmin: Negara ini Sakit Sebenarnya

MONITOR, Cirebon - Berbagai tantangan dan persoalan yang dialami bangsa Indonesia dinilai kian mengkhawatirkan dari…

2 jam yang lalu

Percepatan Tanam, Kementan Tinjau Tanaman Padi Organik di Magelang

MONITOR, Magelang - Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI, Suwandi terus berkeliling ke berbagai…

3 jam yang lalu

Perkuat Cybersecurity Indonesia, Telkom bersama F5 Kokohkan Kemitraan Strategis

MONITOR, Jakarta - Menjawab kebutuhan terhadap layanan keamanan digital yang terus meningkat di Indonesia, PT…

3 jam yang lalu