POLITIK

PSI Soroti Rencana Pemerintah Pulangkan WNI Eks Kombatan ISIS

MONITOR, Jakarta – Wacana pemulangan 600 warga negara Indonesia eks kelompok Islam Irak dan Suriah (ISIS) tengah ramai diperbincangkan. Belakangan, Menteri Agama Fachrul Razi mengklarifikasi bahwa pemerintah masih mengkaji kemungkinan pemulangan mereka.

“Rencana pemulangan mereka itu belum diputuskan pemerintah dan masih dikaji secara cermat oleh berbagai instansi terkait di bawah koordinasi Menkopolhukam,” kata Fachrul dalam siaran persnya, Selasa (4/2).

Menyoroti hal ini, juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi mengatakan kejadian ini juga pernah dialami oleh negara-negara tetangga seperti Malaysia, Australia hingga negara di Eropa.

Negara-negara tersebut, kata dia, justru menolak kembali kedatangan warga negara yang pernah bergabung dengan ISIS.

“Malaysia, Australia, dan negara-negara Eropa menolak untuk mengambil kembali warganya yang sudah bergabung dengan ISIS. Negara-negara Eropa khawatir untuk memulangkan warganya yang diketahui bergabung dengan kelompok teroris ISIS di Suriah dan Irak,” ujar Uki, sapaan Dedek Prayudi, Selasa (4/2).

Salah satu pertimbangannya, kata Uki, negara-negara itu takut menghadapi risiko serangan balasan yang kemungkinan dilakukan warganya ke negara asalnya.

“Mereka takut akan munculnya konflik politik, kesulitan mengumpulkan barang bukti untuk menindak mereka, serta munculnya resiko serangan balasan di negara sendiri,” terangnya.

Di negara kawasan Eropa, terang Uki, juga melakukan penolakan atas kedatangan warganya. Mereka justru tegas menghapus kewarganegaraan warganya yang pernah bergabung dengan ISIS.

“Belanda, Denmark, dan Inggris telah menghapus kewarganegaraan bagi warganya yang bergabung dengan ISIS. Negara-negara ini juga menolak untuk memulangkan mereka, walaupun Amerika Serikat meminta kepada Eropa untuk menerima kembali eks kombatan ISIS,” papar Uki.

Recent Posts

Menteri PU dan Dubes Belanda Bahas Kerja Sama Bidang Sumber Daya Air

MONITOR, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo bertemu dengan Duta Besar Belanda untuk…

30 menit yang lalu

Komnas Haji: Masyarakat Jangan Tergiur Haji Tanpa Antri

MONITOR, Jakarta - Menjelang musim haji pemerintah Arab Saudi mengaluarkan aturan menghentikan sementara penerbitan visa…

34 menit yang lalu

HUT Kota Bima ke-23, Senator Mirah Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Berbenah

MONITOR, Bima - Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bima ke- 23, Anggota DPD RI, Mirah…

40 menit yang lalu

Tersisa Lima Hari Kerja, 98,86 Persen Kuota Haji Reguler Sudah Terisi

MONITOR, Jakarta - Tahap II pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler 1446 H/2025 M…

2 jam yang lalu

OPM Bunuh Warga Sipil, Aksi Biadab, Kejahatan Kemanusiaan dan Pelanggaran HAM Berat

MONITOR, Jakarta - Menyikapi pemberitaan yang beredar terkait aksi keji gerombolan Organisasi Papua Merdeka (OPM)…

7 jam yang lalu

Puan Soroti Anak Jadi Korban Kejahatan Siber, Literasi Digital Harus Jadi Gerakan Nasional

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti ancaman kejahatan siber yang bisa menjerat…

14 jam yang lalu