PARLEMEN

IPW Dukung DPR Revisi Kewenangan Polri Terbitkan SIM, STNK dan BPKB

MONITOR, Jakarta – Indonesian Police Watch (IPW) mendukung agar DPR segera melakukan revisi Undang-Undang (RUU) Nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan (LLAJ). Seperti diketahui, salah satu revisi a quo yakni mengembalikan fungsi dan kewenangan terkait penerbitan SIM, STNK, dan BPKB tidak lagi diurus pihak kepolisian melainkan di bawah Kementerian Perhubungan.

“IPW setuju saja jika ada pihak yang hendak mengkaji kewenangan penerbitan SIM, STNK dan BPKB oleh Polri,” kata Neta saat dihubungi MONITOR, di Jakarta, Selasa (4/2).

Ia menilai, sudah seharusnya penanganan atas penerbitan SIM, STNK dan BPKB oleh Polri selama ini untuk dicermati, apakah wewenang itu sudah Promoter atau tidak dan apakah kewenangan itu justru sudah mengganggu moto Promoter Polri. Mengingat, ungkap Neta, wewenang itu sangat sarat dengan percaloan.

“Terbukti untuk mendapatkan selembar SIM, masyarakat tidak bisa sesuai dengan tarif yang sudah ditentukan PNBP. Tapi jauh melebihi tarif yang ada, yakni untuk mendapatkan selembar SIM anggota masyarakat paling murah harus mengeluarkan uang Rp 500 ribu hingga Rp 750 ribu,” ucapnya.

Sebab itu, tegas Neta, apa yang disampaikan Wakil Ketua Komisi V DPR RI Nurhayati Monoarfa dalam keterangan tertulisnya, Senin, (3/2) yang akan mendorong agar ada revisi Undang-Undang lalulintas, itu sebuah pemikiran yang patut diapresiasi.

“Wacana itu sesungguhnya untuk mengembalikan marwah Polri dan mengembalikan tugas dan wewenang kepolisian sesuai pasal 30 ayat 4 UUD 1945. Apalagi selama ini wewenang itu sudah menabrak semangat Promoter Polri,” pungkasnya.

Recent Posts

Menteri Maman Paparkan Capaian Fasilitasi Perizinan UMKM sebagai Bentuk Transparansi Publik

MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, menyampaikan laporan pencapaian…

59 menit yang lalu

DPR Tolak Pendirian Pangkalan Militer Rusia di RI, Khawatir Picu Ketegangan di ASEAN

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin menyoroti laporan media internasional terkait permintaan…

2 jam yang lalu

Pimpinan DPR Minta Aksi Brutal WNA Ditangani Tegas, Singgung Masalah Pengawasan

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal menyoroti aksi brutal Warga Negara…

3 jam yang lalu

F-PKB Minta Belanja Mebel SD Diurungkan, Siswanto: Lebih Baik untuk Perbaiki Gedung atau Beasiswa

MONITOR, Depok - Arah pembangunan di sektor pendidikan di Kota Depok tengah disorot Fraksi Partai…

3 jam yang lalu

Lifepal Gandeng Oona Insurance Indonesia, Tawarkan Pilihan Asuransi Mobil

MONITOR, Jakarta - Lifepal, marketplace asuransi terbesar di Indonesia, memperkuat portofolio produknya dengan menggandeng penyedia…

4 jam yang lalu

Jemaah Lunasi Biaya Haji Reguler Tembus 205.690 Orang Jelang Tiga Hari Penutupan

MONITOR, Jakarta - Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler akan ditutup pada 17 April…

5 jam yang lalu