Sekertaris Jenderal Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi Anwar Sanusi beserta jajaran pejabat Tinggi Madya dan Pratama Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi menghadiri Forum Perguruan Tinggi untuk Desa (PERTIDES). (Foto : Angga/Kemendes PDTT)
MONITOR, Jakarta – Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Anwar Sanusi mengatakan, 103 perguruan tinggi yang tergabung dalam Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides) akan menjadi pilot project gagasan Kampus Merdeka untuk Desa.
Anwar Sanusi berharap, keberhasilan pilot project ini nantinya, dapat direplikasi oleh perguruan tinggi lainnya.
“Kita fokus pada peningkatan SDM (Sumber Daya Manusia) perdesaan. Kita dukung peningkatan kegiatan ekonomi yang dikenal dengan transformasi perdesaan,” ujar Anwar di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (31/1)
Ketua Forum Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides), Kadarsah Suryadi mengatakan, pendampingan terhadap desa seharusnya selaras dengan kebutuhan internasional agar mampu memenuhi kebutuhan ekspor.
Kadarsah mengatakan, upaya tersebut harus melibatkan lintas sektor termasuk swasta.
“Pendampingan desa berbasis kebutuhan internasional harus dilakukan bersama-sama,” ujar Kadarsah pada diskusi panel Kampus Merdeka untuk Desa di Hotel Bidakara.
Kadarsah mengatakan, peran program Kampus Merdeka untuk Desa dalam hal ini adalah untuk memetakan dan menyelesaikan permasalahan mendasar di desa.
Dalam program ini, perguruan tinggi akan melibatkan mahasiswa untuk beraktifitas di desa.
Menurut Kadarsah, telah banyak perguruan tinggi yang menerapkan konsep Kampus Merdeka untuk Desa.
Program ini sendiri merupakan kerja sama antara Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Mahasiswa yang turun ke desa ada yang langsung bisa menyelesaikan (masalah) karena mereka punya kemampuan, tentu dengan bimbingan para dosen. Dan kedua, ada yang tidak bisa menyelesaikan masalah, tapi bisa memetakan masalah. Dan nanti akan ada orang ketiga yang akan menyelesaikan masalah itu,” ujar Kadarsah.
MONITOR, Jakarta - Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (2014-2017) Abdul Djamil mengingatkan seluruh petugas haji…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus berupaya membangkitkan kembali kinerja industri tekstil dan produk tekstil…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama memperpanjang Tahap II pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler…
MONITOR, Jakarta - Dinamika lingkungan strategis menuntut TNI untuk selalu beradaptasi dan semakin profesional dalam…
MONITOR, Jakarta - Pengamat kebijakan publik dari Spora Communication, Dr. Rizky Fajar Meirawan, menilai capaian…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Gilang Dhielafararez menyoroti maraknya peristiwa kekerasan seksual…