PARLEMEN

Larang Komoditi CPO, Bamsoet: UE dan AS Rusak Aturan Main Perdagangan Global

MONITOR, Jakarta – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) menilai bahwa Uni Eropa (UE) dan Amerika Serikat (AS) merupakan dua contoh kekuatan ekonomi yang merusak tatanan atau kesepakatan tentang aturan main perdagangan global sebagaimana disepakati dalam World Trade Organization (WTO).

“Demi kepentingannya masing-masing, negara atau kawasan perekonomian berskala besar itu tidak lagi patuh pada aturan main yang ditetapkan WTO,” kata Bamsoet dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/1).

“Perilaku UE dan AS adalah contoh dari kekuatan perekonomian yang bertindak sesuka hati demi kepentingan kawasan masing-masing,” tambahnya.

Belajar dari perlakuan UE terhadap komoditi Crude Palm Oil (CPO), sambung dia, bukan tidak mungkin di kemudian hari komoditi lainnya akan mendapatkan perlakuan serupa.

Karena itu, kata Bamsoet, negeri yang kaya akan sumber daya alam seperti Indonesia harus coba merumuskan caranya sendiri untuk memaksimalkan potensi itu demi kemakmuran masyarakatnya.

“Ekspor bahan mentah dengan nilai tambah yang rendah sudah harus dikurangi, dengan mengutamakan pengolahan menjadi barang jadi siap pakai di  negeri sendiri,” paparnya mengusulkan.

“Tantangannya memang tidak mudah, karena angkatan kerja Indonesia mau tak mau harus menaikkan kapasitas dan keahlian. Namun, pilihan itu sulit dihindari dan harus dimulai dari sekarang,” sebut politikus Golkar tersebut.

Maka, imbuhnya, gagasan dan ajakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memaksimalkan potensi sawit sebagai bahan bakar alternatif menjadi sangat relevan untuk dikaitkan dengan masa depan ketahanan energi.

“Sebab, Indonesia mau tidak mau harus lebih fokus dan bersungguh-sungguh dalam mewujudkan energi baru terbarukan,” pungkasnya.

Recent Posts

Kuliah Umum Universitas Moestopo, Diplomasi Digital dan Peran Negara Global South dalam Tata Kelola Dunia

MONITOR, Jakarta - Program Studi Hubungan Internasional (HI), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP),…

3 jam yang lalu

Balai Kemenperin Olah Limbah Daun Nanas Jadi Bahan Baku Industri

MONITOR, Jakarta - Indonesia adalah salah satu negara produsen buah nanas terbesar di dunia, bahkan…

4 jam yang lalu

Satgas TMMD Ke-124 Kodim 1501/Ternate Laksanakan Penghijauan Wujud Pelestarian Lingkungan

MONITOR, Halbar - Satgas TMMD Ke-124 Kodim 1501/Ternate melaksanakan penghijauan dengan menanam berbagai macam tanaman…

6 jam yang lalu

RDP Bersama Ojol, Adian: Kejam! Driver Bayar Langganan Agar Dapat Order Tanpa Aturan Jelas

MONITOR, Jakarta - Pengemudi transportasi berbasis aplikasi dibebani biaya berlapis, sehingga semakin menekan penghasilan mereka.…

12 jam yang lalu

147 Ribu Kartu Nusuk Sudah Didistribusikan ke Jemaah Haji 2025

MONITOR, Jakarta - Proses akselerasi pembagian kartu Nusuk terus berjalan. Hingga hari ini, tercatat sudah…

12 jam yang lalu

Bahas EFT, UNPAM Gandeng FITRA adakan Workshop Nasional

MONITOR, Banten - Program Studi Ilmu Pemerintahan Universitas Pamulang (UNPAM) Kampus Kota Serang bekerja sama…

16 jam yang lalu