INDUSTRI

Rekomendasi KADIN untuk Perbaikan Industri Sektor Kelautan Perikanan

MONITOR, Jakarta – Kamar Dagang dan Industri (KADIN) memberikan saran dan rekomendasi kepada pemerintah untuk perbaikan kebijakan dan regulasi pembangunan sektor kelautan dan perikanan dalam rapat bidang kelautan dan perikanan di Menara Kadin, Kuningan, Jakarta. Selasa (8/10/2019).

Ketua Penasehat KADIN Bidang Kelautan dan Perikanan, Rokhmin Dahuri mengatakan rekomendasi yang disampaikan meliputi kebijakan dan regulasi pembangunan tentang perikanan tangkap, perikanan budidaya, industri pengolahan hasil perikanan, industri bioteknologi perairan, perdagangan perikanan dalam negeri dan ekspor.

“Kami juga mendorong pemerintah agar membangung kapasitas (capacity building) SDM Kelautan Perikanan, Litbang, dan tata kelola KKP yang baik dan benar,” ujarnya.

Guru Besar IPB tersebut menambahkan untuk mendorong ekspansi pengembangan ekonomi kelautan perlu kebijakan umum yang berkaitan dengan Kedaulatan (sovereignty), Keamanan (security), Pembangunan ekonomi (prosperity) dan Konservasi sumber daya alam dan lingkungan (sustainability).

“Pengembangan ekonomi kelautan dapat dilaksanakan melalui pembangunan klaster-klaster industri kelautan, dengan mempertimbangkan aspek-aspek perlunya jenis industri yang sesuai, jumlah industri yang sesuai dengan skala ekonomi, penerapan sistem rantai produksi terpadu hulu sampai hilir, penerapan teknologi tepat guna/mutakhir, penggunaan energi baru terbarukan lokal, daya saing tinggi, inklusif dan ramah lingkungan/budaya, pembangunan yang terintegrasi dengan sektor-sektor lain seperti kesehatan, rekreasi, pemukiman dan penerapan pola kawasan ekonomi khusus,” ujar mantan menteri kelautan dan perikanan tersebut.

Dalam menerapkan pembentukan klaster industri kelautan, lanjut Rokhmin diperlukan paket kebijakan khusus yang mencakup penyediaan infrastruktur oleh pemerintah, regulasi khusus berkaitan dengan perizinan, perpajakan dan bea cukai, penyediaan SDM yang berkualitas termasuk pembangunan sekolah nelayan dan optimalisasi fakultas perikanan, kredit perbankan khusus, iklim investasi yang kondusif dan intensifikasi pembelajaran dari kesuksesan negara lain.

Recent Posts

DPR Soroti Kasus di Karawang, Kekerasan Seksual Tak Bisa Selesai di Luar Peradilan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Gilang Dhielafararez menyoroti kasus miris dugaan pemerkosaan…

55 menit yang lalu

Kemenag Kick Off MQK Internasional Ke-1 Tahun 2025

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama RI melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Pendis) secara resmi melakukan…

1 jam yang lalu

Menag Sebut Umrah dan Haji Jalur Laut Berpotensi Dibuka

MONITOR, Jakarta - Pemerintah Indonesia tengah menjajaki kemungkinan dibukanya jalur laut sebagai alternatif pelaksanaan ibadah…

2 jam yang lalu

Bentuk DKC Panji Bangsa, Ketua DPW Banten Jadikan Gus Muhaimin Role Model

MONITOR, Banten - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pandeglang, resmi membentuk Dewan Komando Cabang (DKC)…

2 jam yang lalu

Wamenag Sebut Masjid Fondasi Peradaban, Institusi yang Turut Jaga Keutuhan NKRI

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi'i menegaskan peran penting masjid dalam sejarah…

5 jam yang lalu

Laut sebagai Penopang Utama Ketahanan Pangan Nasional

MONITOR - Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, sekaligus Rektor Universitas UMMI…

6 jam yang lalu