HUKUM

Mayoritas Publik Sebut UU KPK Lemahkan Pemberantasan Korupsi

MONITOR, Jakarta – Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis survey terkait respon publik pada UU KPK yang baru. Hasil survey menunjukan 70,9 persen publik menyatakan UU KPK melemahkan jalannya proses pemberantasan korupsi di negeri ini.

“Sebanyak 70,9 persen publik menyatakan setuju kalau revisi UU KPK melemahkan KPK, 18 persen menguatkan KPK, 11,1 persen tidak jawab dan tidak tahu,” kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam keterangannya kepada MONITOR.

Menurut Djayadi, survei ini dilakukan dengan metode wawancara menggunakan telepon pada 4-5 Oktober 2019. Responden dipilih secara stratified cluster random sampling dan terpilih 1.010 orang. Survei ini memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 3,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

LSI juga bertanya ke publik, mengenai adanya demo tersebut digerakan, ditumpangi atau tidak.

“Ternyata ada 46,8 persen yang menjawab, demontrasi ada dua kelompok berbeda yaitu demontrasi mahasiswa dan demontrasi kelompok anti presiden. 16,4 persen menjawab demontrasi digerakan oleh orang yang anti presiden Jokowi. Kemudian 11, 8 persen, demonstrasi mahasiswa sepenuhnya ditumpangi orang-orang anti Jokowi,” ujar Djayadi.

Djayadi kemudian mengatakan LSI bertanya ke publik perlukah Presiden Joko Widodo menerbitkan Perppu untuk membatalkan UU KPK yang dinilai melemahkan KPK. Hasilnya, 76,3 persen publik setuju Jokowi menerbitkan Perppu UU KPK.

“76,3 persen menyatakan setuju, 12,9 persen tidak setuju, 10,8 persen tidak tahu tidak menjawab,” pungkasnya.

Recent Posts

DPR Setuju Dana Sitaan Rp6,6 Triliun Dipakai Tambal Defisit APBN 2025

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Fauzi Amro merespons adanya rencana dari…

36 menit yang lalu

Menpar Dukung WFM, Tingkatkan Pergerakan Wisatawan Nataru

MONITOR, Jakarta - Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana mengatakan kebijakan Work From Anywhere (WFA) yang dikembangkan…

3 jam yang lalu

DPR: Gaji Dosen di Bawah UMR Masalah Struktural yang Serius

MONITOR, Jakarta - Komisi X DPR RI menghormati proses konstitusional yang sedang berjalan di Mahkamah…

12 jam yang lalu

Bencana 2025, Danantara Harus Pimpin Investasi Hijau dan Transisi Energi

MONITOR, Jakarta - Sepanjang tahun ini Indonesia didera rentetan bencana ekologis yang kian ekstrem, dari…

15 jam yang lalu

Fahri Hamzah Dorong Penguatan Trias Politica demi Demokrasi Sehat

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Fahri Hamzah mengatakan, Partai…

16 jam yang lalu

Aksi Nyata Kemenag Bireuen, 7 Ton Beras Sasar Korban Banjir

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bireuen telah mendistribusikan bantuan kemanusiaan berupa sekitar 7…

18 jam yang lalu