Jumat, 26 April, 2024

Fraksi DPRD DKI Kompak Tuding Demokrat dan PDIP Hambat Kinerja Dewan

MONITOR, Jakarta – Sejumlah Fraksi di DPRD DKI Jakarta menuding PDIP dan Demokrat menghambat proses kinerja dewan. Pasalnya, sudah ada sebulan lebih, dua partai politik tersebut belum juga menyerahkan nama-nama yang akan diajukan untuk menempati posisi fraksi dan pimpinan dewan.

Oleh karena itu, semua fraksi di DPRD DKI Jakarta sepakat untuk mengumumkan pimpinan dewan definitif pada Kamis, 3 Oktober 2019 mendatang.

“Kita tidak bisa menunggu lama-lama Demokrat dan PDIP untuk menyampaikan nama-nama pimpinan dewan dan fraksi karena banyak agenda kerja yang harus jalan, kita sepakati saja, Kamis (3/10) pimpinan dewan definitif untuk segera diumumkan,” ujar anggota Fraksi Gerindra, Inggard Joshua dalam rapat pimpinan sementara dan perwakilan anggota DPRD DKI Jakarta, di ruang rapat lantai tiga Gedung DPRD Jakarta.

Dikatakan Inggard, dengan tiga pimpinan dewan yang sudah ada yakni, Gerindra, PKS dan PAN proses kerja dewan bisa berjalan tanpa harus menunggu PDIP dan Demokrat menyerahkan nama pimpinan dewan.

- Advertisement -

“Dari konsultasi dengan Kemendagri pun menyatakan tidak ada masalah kalau tiga pimpinan dewan yang ada sekarang diumumkan sebagai pimpinan definitif dan bisa di paripurnakan untuk menjadi pimpinan dewan definitif,” terangnya.

Dikatakan Inggard, proses penetapan pimpinan dewan definitif memang harus berjalan cepat, karena banyak tugas-tugas dewan yang harus dikerjakan berkaitan tugas-tugas dewan sebagai wakil rakyat.

“Setelah penetapan pimpinan dewan definitif kan kita masuk dalam pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Beres membentuk AKD kita masuk pada pembahasan RAPBD 2020 yang kemudian masuk reses yang dilanjutkan lagi dengan melanjutkan proses pemilihan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta,” terangnya.

Oleh karenanya, ditegaskan Inggard, sangat tidak mungkin dengan kegiatan kerja yang begitu padat semuanya dihambat karena harus menunggu PDIP dan Demokrat menyerahkan nama-nama untuk duduk di pimpinan dewan.

“Kita juga harus malu sama masyarakat, masa kita makan gaji buta,” tegasnya.

Hal senada diungkapkan Ketua Fraksi PKS DPRD DKI, Mohammad Arifin, menurut Arifin, agar tugas-tugas dewan bisa berjalan, pengumuman dan paripurna pimpinan dewan definitif harus dilakukan cepat.

“Kalau harus nunggu Demokrat dan PDIP kapan kita mau kerja. Untuk itu kita sepakat Kamis pengumuman pimpinan dewan dilakukan,” terang Arifin.

Fraksi Golkar pun mengamini kalau pengumuman pempinan dewan definitif segera dilakukan.

“Apalagi Mendagri tidak mempersalahkan pimpinan definitif itu hanya dari tiga partai. Maka ya jalan aja yang terpenting kita di dewan ini kerja untuk memperjuangkan kepentingan rakyat Jakarta,” pungkas Jamaludin anggota Fraksi Partai Golkar DPRD DKI.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER