Kamis, 28 Maret, 2024

Dinilai Lambat Tangani Konflik Wamena, Gerindra Minta Jokowi Mundur

MONITOR, Jakarta – Puluhan korban tewas dalam tragedi Wamena, Papua, menuai sorotan tajam dari Politikus Gerindra Andre Rosiade. Ia menilai, hingga hari ini Presiden Joko Widodo belum memberikan sikap tegas atas tragedi berdarah itu.

“Sampai saat ini saya belum melihat Respon apapun dari pemerintah pak Jokowi mengenai tragedi Wamena yang menyebabkan terbunuhnya puluhan warga pendatang termasuk 9 Perantau Minang,” ujar Wasekjen DPP Gerindra ini, Sabtu (28/9).

Andre tak kuasa menceritakan peristiwa nahas yang seharusnya tak terjadi. Diantaranya, warga pendatang yang dibakar, dibunuh secara sadis hingga puluhan ribu yang mengungsi.

“Mereka ada yang dibakar, bahkan balita usia 3 tahun kepalanya dikampak. Total 10 ribu warga mengungsi,” terangnya.

- Advertisement -

Ia pun mengingatkan, tugas pemerintah harusnya sesuai UUD 1945 yakni melindungi segenap tumpah darah Indonesia. Andre pun mendesak agar pemerintahan Jokowi tidak diam saja dalam menjaga amanat konstitusi ini.

“Saya ingatkan pemerintah Jokowi. Tolong Anda jangan lalai dalam melaksanakan konstitusi. Segera bekerja lindungi kakyat Anda. Kalo memang tidak mampu, jangan jadi presiden, atau silahkan mundur,” tegasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER