BERITA

Menwa Jayakarta Dituntut Menangkal Serangan Cyber di Era Modern

MONITOR, Jakarta – Resimen Mahasiswa (Menwa) Jayakarta dituntut bisa menangkal serangan cyber di Era Modern seperti sekarang ini.

Hal tersebut diungkapkan Asisten Teritorial (Aster) Kasdam Jaya Kolonel Inf Jacky Ariestanto, saat hadir di acara Rapat Komando Daerah (Rakorda) Menwa Jayakarta di Gedung G, Balaikota Jakarta, Kamis (1/8), kemarin.

“Ya, tentunya tadi sudah saya sampaikan kepada adik-adik Menwa ini. Mereka ini kan sebagai prajurit terdepan di era menuju pra modern ini. Salah satu aspek pra modern bagaimana langkah preventif agar tidak terpengaruh oleh budaya budaya negatif yang dikampanyekan oleh pihak-pihak luar,” kata Jacky.

Jacky menilai, penyebaran berbagai hal negatif melalui cyber di era saat ini begitu masif. Karena itu sudah menjadi tanggung jawab setiap anggota Menwa untuk menyuarakan kepada masyarakat agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan.

Caranya, sambung Jacky, dengan menghindari penyebaran berita-berita bohong. Sebab sudah banyak tayangan yang berkaitan dengan budaya atau cara hidup yang negatif yang berasal dari luar.

“Ini kan banyak membudaya dan menyebar melalui cyber. Bahkan seks bebas radikalisme dan macam-macam. Langkah pencegahannya tentunya dengan tetap berpegang teguh pada pancasila dan undang-undang 1945,” tegas Jacky.

Jacky meminta setiap anggota Menwa memperhatikan setiap pengaruh negatif yang berasal dari cyber dimulai dari lingkungan terdekat terlebih dahulu. Meski begitu dia berharap, tugas dan tanggung jawab sebagai Menwa tidak melalaikan kewajibannya sebagai mahasiswa.

“Merekalah yang menjadi prajurit terdepan. Kalau misalnya ada yang terindikasi dan kawan-kawannya terpengaruh oleh budaya itu, ya dinasihati atau mungkin dilaporkan kepada pihak yang berwenang. Mereka juga harus berusaha untuk menggalang kawan-kawannya supaya tetap fokus pada belajar sebagai mahasiswa untuk menjadi orang yang berguna bagi bangsa negara ke depannya,” ujarnya.

Di tempat yang sama Komandan Resimen Mahasiswa Jayakarta, Raden Umar mengatakan, Rakorda Menwa Jayakarta mengatakan pembekalan tersebut dilakukan agar setiap anggota Menwa dapat bersinergi dengan setiap stakeholder baik bidang keamanan maupun pemerintahan.

“Setiap Anggota Menwa diharapkan mampu menjalankan fungsi dan perannya tidak hanya sebagai mahasiswa namun juga sebagai anggota Menwa. Karena itu diperlukan adanya sinergi dengan lembaga keamanan dan prmerintahan,” pungkasnya.

Recent Posts

Kemenag Salurkan Bantuan 310 Miliar Lebih kepada Yatim dan Penyandang Disabilitas di Indonesia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan Lembaga Amil Zakat…

2 jam yang lalu

Letjen TNI Novi Helmy Prasetya Kembali Berdinas di TNI Usai dari BUMN

MONITOR, Jakarta - Tentara Nasional Indonesia (TNI) menyampaikan bahwa Letjen TNI Novi Helmy Prasetya akan…

3 jam yang lalu

Fantastis, Bersama BAZNAS dan LAZ Kemenag Salurkan 2 Juta Paket Bingkisan untuk Anak Yatim dan Disabilitas se-Indonesia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan Lembaga Amil Zakat…

7 jam yang lalu

Kemenag Buka Pendaftaran Program PKDP 2025

MONITOR, Jakarta - Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), Ditjen Pendidikan Islam, Kemenag membuka pendaftaran…

11 jam yang lalu

Miris 1 Juta Lulusan Sarjana Nganggur, DPR: Ironi di Tengah Bonus Demografi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menanggapi rilis Badan Pusat Statistik (BPS)…

14 jam yang lalu

Polusi Udara Meningkat di Jakarta, DPR: Cerminan Buruknya Tata Kelola Emisi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Daniel Johan menyoroti peningkatan polusi udara di…

15 jam yang lalu