Kemendes PDTT

63 Kawasan Transmigrasi jadi Target Revitalisasi Tahun 2020-2024

MONITOR, Jakarta – Sebanyak 63 kawasan transmigrasi menjadi target revitalisasi tahun 2020-2024. Hal tersebut dikatakan Direktur Jenderal Pengembangangan Kawasan Transmigrasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) M Nurdin pada Rapat Koordinasi Nasional Transmigrasi di Jakarta, Rabu (31/7).

Menurut Nurdin, revitalisasi kawasan transmigrasi bertujuan untuk menciptakan titik-titik pertumbuhan baru. Sehingga menurutnya, hal terpenting dalam revitalisasi tersebut adalah pembangunan infrastruktur dan penyediaan sarana pasca panen.

“63 kawasan transmigrasi  di tahun 2020-2024 (revitalisasi) untuk pengembangan ekonominya, agar setiap kawasan dapat menjadi titik-titik pertumbuhan. Cita-citanya itu,” ujarnya. 

Nurdin mengatakan, berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 50 Tahun 2018, revitalisasi kawasan transmigrasi tak hanya dilakukan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi saja, namun akan melibatkan kementerian/lembaga terkait. Soal infrastruktur misalnya, akan melibatkan Kementerian PUPR.

“Perpres Nomor 50 tahun 2018 substansinya adalah sinergitas. Sehingga anggarannya tidak hanya berpusat di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi saja,” ungkapnya.

Menurutnya, Rapat Koordinasi tersebut menjadi momentum strategis untuk mengkoordinasikan isu-isu transmigrasi kepada kementerian/lembaga terkait. Koordinasi tersebut, lanjutnya, dapat dilakukan dengan mensinergikan program yang sejalan antar kementerian/lembaga dalam rangka mendukung pengembangan transmigrasi.

“Para Menteri sangat respon dengan program yang sejalan dengan target-target kementerian mereka. Misalnya target swasembada pangan dari Kementerian Pertanian, semoga kawasan transmigrasi bisa men-support,” ujarnya.

Rapat Koordinasi Nasional Transmigrasi tersebut akan digelar selama tiga hari, yakni tanggal 31Juli hingga 2 Agustus tahun 2019. Rapat Koordinasi melibatkan 500 peserta perwakilan dari kementerian/lembaga terkait serta perwakilan dari pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten. Rencananya, Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla akan hadir pada rapat koordinasi ini pada Kamis (1/8).

Recent Posts

Pasukan Yonko 466 Kopasgat Bantu Evakuasi Warga Makassar Terdampak Banjir

MONITOR, Makassar - Hujan yang turun terus menerus sejak beberapa hari terakhir di wilayah Makassar…

2 jam yang lalu

Kemenko PMK Dorong Peningkatan Layanan Logistik Jemaah Haji 2025

MONITOR, Jakarta - Deputi Bidang Koordinasi Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa, Kemenko PMK, Warsito,…

4 jam yang lalu

Kementan Distribusikan 652 Ribu Dosis Vaksin PMK Tahap 2 ke Jawa Timur

MONITOR, Surabaya - Kementerian Pertanian mendistribusikan 652.300 dosis vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) ke…

5 jam yang lalu

Bendungan Marangkayu Suplai Air Irigasi Seluas 1.000 Hektare di Kutai Kartanegara

MONITOR, Kaltim - Kementerian Pekerjaan Umum telah menyelesaikan pembangunan Bendungan Marangkayu di Kabupaten Kutai Kartanegara,…

6 jam yang lalu

Menteri UMKM: Program MBG Berikan Multiplier Effect bagi Pertumbuhan Ekonomi Nasional

MONITOR, Bogor – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan, program Makan…

6 jam yang lalu

BP Haji Perkuat Kelembagaan untuk Jadi Otoritas Tunggal Penyelenggara Haji 2026

MONITOR, Jakarta - Sebagai Bagian dari Ikhtiar Penguatan Kelembagaan, Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) melakukan…

8 jam yang lalu