MEGAPOLITAN

PDIP Sebut Anies Plin-plan Sikapi Polemik Reklamasi

MONITOR, Jakarta – Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta menyebut kalau Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah bikin malu. Ini menyusul keluarnya putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta yang membatalkan Surat Keputusan (SK) Anies terkait pembatalan izin reklamasi Pulau H di Teluk Jakarta.

“Dengan keluarnya putusan SK tersebut bukan hanya membuat malu Pemprov DKI tapi juga membuat malu kami DPRD yang merupakan bagian dari pemerimtahan DKI Jakarta,” ujar Ketua Fraksi PDI-P Gembong Warsono kepada MONITOR, Selasa (29/7).

Menurut Gembong, dirinya menilai ada ke keliruan dari Anies ketika mengeluarkan SK terkait penghentian pulau reklamasi khususnya pulau H.

“Seharusnya sebelum SK itu keluar, Pak Anies melakukan kajian hukum dulu dengan benar. Tidak tergesa-gesa hanya sekedar untuk memenuhi kewajibannya atas janjinya saat pilkada,” terang Gembong.

Menurut Gembong, saat ini Anies dikeliling orang-orang hebat yang ahli di bidangnya, salah satunya adalah ahli hukum.

“Pak Anies kan punya tim Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) yang di dalamnya ada ahli hukum handal yakni Mas Bambang Widjojanto,” jelasnya.

Dikatakan Gembong, dengan adanya pengacara handal sekelas Bambang Widjojanto di tim TGUPP, seharusnya dalam persoalan reklamasi Anies tidak kalah di PTUN.

“Pertanyaan saya, jangan-jangan TGUPP salah dalam memberikan masukan kepada Anies,” sindir Gembong.

Tak hanya itu, lanjut Gembong, dirinya melihat kalau Anies Inkonsisten dalam persoalan lahan reklamasi.

“Ya, saya memang melihatnya Pak Anies ini memang inkonsisten dalam persoalan reklamasi. Di satu sisi beliau menghentikan reklamasi disisi lain beliau malah mengeluarkan IMB terhadap ratusan bangunan yang ada di pulau reklamasi,” tegasnya.

Dengan sikap inkonsisten Anies ini dikatakan Gembong bisa merugikan terhadap sektor ekonomi di Ibukota. Dimana investasi akan mengalami ketidakpastian.

Recent Posts

Kemenag Salurkan Bantuan 310 Miliar Lebih kepada Yatim dan Penyandang Disabilitas di Indonesia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan Lembaga Amil Zakat…

3 jam yang lalu

Letjen TNI Novi Helmy Prasetya Kembali Berdinas di TNI Usai dari BUMN

MONITOR, Jakarta - Tentara Nasional Indonesia (TNI) menyampaikan bahwa Letjen TNI Novi Helmy Prasetya akan…

4 jam yang lalu

Fantastis, Bersama BAZNAS dan LAZ Kemenag Salurkan 2 Juta Paket Bingkisan untuk Anak Yatim dan Disabilitas se-Indonesia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan Lembaga Amil Zakat…

8 jam yang lalu

Kemenag Buka Pendaftaran Program PKDP 2025

MONITOR, Jakarta - Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), Ditjen Pendidikan Islam, Kemenag membuka pendaftaran…

12 jam yang lalu

Miris 1 Juta Lulusan Sarjana Nganggur, DPR: Ironi di Tengah Bonus Demografi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menanggapi rilis Badan Pusat Statistik (BPS)…

15 jam yang lalu

Polusi Udara Meningkat di Jakarta, DPR: Cerminan Buruknya Tata Kelola Emisi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Daniel Johan menyoroti peningkatan polusi udara di…

16 jam yang lalu