PERTANIAN

Selandia Baru Apresiasi Strategi Indonesia dalam Meningkatkan Kualitas SDM Pertanian

MONITOR, Roma – Menteri Pertanian Selandia Baru, Damien O’Connor mengapresiasi strategi dan program pemerintah Indonesia dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pertanian, khususnya dalam mencetak generasi muda pertanian yang adaptif terhadap teknologi (24/6).

Kekaguman terhadap Indonesia dalam mencetak generasi muda pertanian, mendorong Selandia Baru untuk mengeksplorasi peluang kerjasama dalam hal pertukaran tenaga ahli dan penyuluh pertanian serta penerimaan calon pengajar bidang pertanian asal Indonesia di Selandia Baru.

“Seperti negara lainnya, Selandia Baru memiliki tantangan besar dalam menarik minat generasi muda untuk bekerja di pertanian, dan kami akui Indonesia berhasil menerapkan strategi yang tepat untuk menjawab tantangan tersebut” puji Damien dalam Pertemuan Billateral yang diadakan di sela-sela sidang tertinggi Badan PBB untuk Pangan dan Pertanian (Food and Agriculture Organisation/FAO) ke-41 di Kantor Pusat FAO di Roma, Italia.

Apresiasi tersebut dilontarkan Damien, setelah mendengarkan paparan Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Momon Rusmono terkait strategi kebijakan dan program Pemerintah Indonesia dalam mendorong minat generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian, dan salah satu upaya yang ditempuh adalah memperkuat pendidikan dan pelatihan vokasi dibidang SDM.

“Kami mentransformasi 10 Sekolah Tinggi Pendidikan Pertanian (STPP) menjadi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) di seluruh Indonesia, upaya ini diharapkan mampu menciptakan generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan yang adaptif terhadap teknologi informasi dan siap bekerja di berbagai sektor pembangunan” beber Momon.

Tidak hanya memberi perhatian pada pendidikan dan pelatihan, selama empat tahun terakhir, Momon mengatakan pihaknya juga tengah fokus menarik generasi milenial agar ikut menjadi bagian dari pembangunan pertanian Indonesia, dengan menerapkan pertanian berbasis teknologi modern melalui mekanisasi dan digitalisasi.

“Selain mempersiapkan generasi muda agar mampu berkompetisi dalam menyambut revolusi industri 4.0, program beasiswa ataupun magang di luar negeri juga diberikan kepada petani muda, akademisi, maupun pegawai Kementerian untuk penguatan keterampilan dan menambah pengalaman” ungkap Momon.

Momon mnambahkan berbagai upaya yang diterapkan pemerintah Indonesia selama ini, telah berhasil meningkatkan jumlah generasi muda yang mendaftar ke Polbangtan hingga 1.238 %. Data Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, menyebutkan tahun 2013 pendaftar Polbangtan hanya 980 orang, dan di Tahun 2018 meningkat tajam menjadi 13.111 orang.

Selama rentang waktu yang sama, tambah Momon, data Kementerian Ristekdikti menunjukan peningkatan generasi muda terhadap dunia pertanian juga linier dengan peningkatan jumlah mahasiswa pertanian yang mencapai hingga 64,16%.

Dalam Pertemuan Billateral yang diinisasi oleh Selandia Baru tersebut, Momon juga membahas terkait rencana kerja sama untuk meningkatkan ekspor dan impor komoditas pertanian antar dua negara melalui sistem sertifikat elektronik, serta persiapan Kementerian Pertanian Republik Indonesia yang akan menjadi Ketua sekaligus tuan rumah pertemuan Global Research Alliance (GRA) ke – 9 pada Oktober mendatang.

“Selama tanggal 6-10 Oktober, Indonesia akan menjadi ketua sekaligus tuan rumah dari perhelatan GRA Council Meeting ke – 9, acara ini bersamaan dengan pertemuan ke-5 Global Science Conference on Climate Smart Agriculture di Bali. Diperkirakan perwakilan dari 56 negara akan hadir dan membahas perkembangan kegiatan selama setahun terakhir dan rencana kerja ke depan” tutup Momon.

Recent Posts

Mendag Zulhas Ajak Pelaku Usaha Penuhi Standar Potong Hewan Unggas

MONITOR, Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengajak para pelaku usaha rumah potong hewan (RPH)…

1 jam yang lalu

Babinsa Kuala Kencana Beri Motivasi Kepada Petani Nanas

MONITOR, Jakarta - Babinsa Koramil 1710-03/Kuala Kencana, Kodim 1710/Mimika Serka Juventino melaksanakan kegiatan Komsos dan…

2 jam yang lalu

Menag: Rekomendasi BPK Menjadi Baseline Tindaklanjut

MONITOR, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) program dan…

6 jam yang lalu

Telkom Dukung Pemerintah Pulihkan Lahan Kritis dan Pembangunan Berkelanjutan

MONITOR, Jakarta - Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional…

8 jam yang lalu

PUPR Lanjutkan Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol…

9 jam yang lalu

Komisi III Cek Persiapan Keamanan Jelang Berlangsungnya ‘World Water Forum’ ke-10 di Bali

MONITOR, Jakarta - Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi III DPR RI melakukan pengecekan persiapan keamanan jelang…

9 jam yang lalu