HUKUM

Demokrat Kecewa Said Didu tak bisa Buktikan Dalil Kuat soal Status Ma’ruf Amin

MONITOR, Jakarta – Mantan Sekretaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Said Didu, akhirnya menjadi saksi fakta dari tim hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Rabu (19/6) kemarin. Sayangnya, kesaksian Said Didu di persidangan hanya dianggap biasa-biasa saja.

Politikus Demokrat Ferdinand Hutahaean nampaknya kecewa lantaran Said tak bisa membuktikan dalil kuat mengenai status Ma’ruf Amin sebagai pejabat BUMN

“Tadinya saya berharap bahwa Said Didu melalui kesaksiannya akan mampu membuktikan dalil bahwa Ma’ruf Amin pejabat BUMN dan harus mengundurkan diri,” ujar Ferdinand Hutahaean dalam keterangannya, Kamis (20/6).

Kadiv Hukum DPP Demokrat ini mengaku, dirinya sama sekali tak melihat dalil kuat yang dikeluarkan Said Didu sebagaimana yang kerap digemborkan oleh kubu 02.

“Sayangnya kesaksian beliau tak membuktikan dalil itu sama sekali. Padahal point ini paling kuat dari semua dalil untuk didebatkan,” tukasnya.

Sebagaimana diketahui, dalam kesaksian Said di persidangan MK, ia berpendapat bahwa Cawapres nomor urut 01 Ma’ruf Amin adalah pejabat BUMN, yakni di Bank Syariah Mandiri (BSM) dan BNI Syariah sebagai Ketua Dewan Pengawas Syariah (DPS).

‎”Siapa sebenarnya pejabat BUMN? Maka tafsiran kami komisaris, direksi, dan dewan pengawas termasuk pejabat BUMN,” ujar Said Didu di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta, Rabu (19/6).

Recent Posts

Marak Kasus Virus Hanta, Puan Minta Tindakan Cepat dan Terpadu Hadapi Ancaman Zoonosis

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti temuan sejumlah kasus virus Hanta tipe…

2 jam yang lalu

Intoleransi Berujung Kasus Pidana di Sukabumi, DPR Ingatkan Beribadah Hak Setiap Warga

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding menyampaikan keprihatinan atas insiden pembubaran…

3 jam yang lalu

Kemenag Siapkan Monev KIP 2025, Optimistis Raih Hasil Maksimal

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mulai mempersiapkan pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap layanan informasi…

4 jam yang lalu

Prof Rokhmin Minta Kementan Agar Tak Terobsesi pada Angka Produksi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, menyampaikan kritik tajam soal…

4 jam yang lalu

DPR: Rehabilitasi Pengguna Narkoba Harus Adil Bagi Semua Kalangan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah menanggapi kebijakan Badan Narkotika Nasional (BNN)…

6 jam yang lalu

Kemenag dan BAZNAS Kerja Sama dalam Program MADADA dan BMM

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) dan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menandatangani Perjanjian Kerja…

7 jam yang lalu